Cutemutiamohi

Assalamualaikum, di lengangnya malam paling tenang ini adakah hati-hati yang masih terluka sebab ditinggal pergi?
          	
          	Sebentar lagi kita menjumpai dini hari, adakah harapmu pada fajar hari ini? Mungkin sebingkis senyum bahagia kekasih atau sebongkah cinta dari pujaan hati
          	
          	Adakah kemudian yang masih dirundung dan dikungkung kubangan duka peninggalan masa lalunya?
          	
          	Ayolah sudahi saja, ini waktumu berhagia
          	
          	Cukupkan dukamu, luka itu pasti sembuh jika kaupun mau mencari obat penawarnya; penyembuhnya
          	
          	Tapi jika kau terus-terusan membiarkan dirimu tenggelam dalam kubangan duka, sulit untuk kau jumpai bahagia
          	
          	Ingat saja kawanku, barangkali luka datang sebagai tanda bahwa kita terlalu bahagia hingga rasa di imbangakan agar tetap merasakan lara selumrahnya manusia
          	
          	Jadi berbiasalah, berbahagialah
          	
          	Lukamu bukan akhir dari dunia, sudahi dan bangkitlah dari segala sedih pedihmu kemudian temukan penyembuhmu
          	
          	Sebelum itu, mari baca cerita baruku
          	
          	JEJAK AKSARA
          	
          	Niscaya ini akan jadi pengantarmu menuju bahagia
          	
          	Selamat membaca
          	Salam aksara, salam lestari, salam literasi, tetaplah membumi
          	
          	Cut Mutia Mohi

Cutemutiamohi

Assalamualaikum, di lengangnya malam paling tenang ini adakah hati-hati yang masih terluka sebab ditinggal pergi?
          
          Sebentar lagi kita menjumpai dini hari, adakah harapmu pada fajar hari ini? Mungkin sebingkis senyum bahagia kekasih atau sebongkah cinta dari pujaan hati
          
          Adakah kemudian yang masih dirundung dan dikungkung kubangan duka peninggalan masa lalunya?
          
          Ayolah sudahi saja, ini waktumu berhagia
          
          Cukupkan dukamu, luka itu pasti sembuh jika kaupun mau mencari obat penawarnya; penyembuhnya
          
          Tapi jika kau terus-terusan membiarkan dirimu tenggelam dalam kubangan duka, sulit untuk kau jumpai bahagia
          
          Ingat saja kawanku, barangkali luka datang sebagai tanda bahwa kita terlalu bahagia hingga rasa di imbangakan agar tetap merasakan lara selumrahnya manusia
          
          Jadi berbiasalah, berbahagialah
          
          Lukamu bukan akhir dari dunia, sudahi dan bangkitlah dari segala sedih pedihmu kemudian temukan penyembuhmu
          
          Sebelum itu, mari baca cerita baruku
          
          JEJAK AKSARA
          
          Niscaya ini akan jadi pengantarmu menuju bahagia
          
          Selamat membaca
          Salam aksara, salam lestari, salam literasi, tetaplah membumi
          
          Cut Mutia Mohi