dekrisas

Hai kak 
          Yuk mampir ke cerita terbaru aku
          Nanti kita saling tukar baca cerita boleh banget kak☺
          https://www.wattpad.com/story/265150847?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=share_writing&wp_page=create&wp_uname=dekrisas&wp_originator=z6dK4%2F8LefQ0qIBklumNoqv99hH%2F6n1kwamYT6I3Ps5GmVJcsXv9dd8SWbvDL5V78jRpovXTRspPqhnMtfeOvkzfPFTbJO09gH8C7f8tjthZHlnJOBItmTliQT5SeqDw 
          Linknya itu ya kak
          Jangan lupa mampir☺
          Terimakasih kak,  semoga sehat selalu ya orang baik
          Jangan lupa komen dan votenya ya maniss

magnificent_teen

Hay mampir ke ceritaku kuy. Langsung mampir ke profilku ya
          
          
          Mampir aja dulu spa tau nyaman
          
          Judul: Unconditionally Love
          
          Siapa bilang cinta saja sudah menjamin bahwa sebuah ikatan bisa bertahan selamanya? Cinta itu kata sifat bukan kata kerja, tak terlihat tapi butuh pembuktian.
          
          Apakah seperti adikku pada game kesayangannya? Atau seperti ayah pada motor antik miliknya? Mungkin ibu pada bunga-bunga peliharaannya?
          
          Aku tidak tahu seperti apa. Yang jelas, ketika merasakannya aku ingin itu tidak sepintas saja. Secepat ayah meninggalkan ibu dan secepat aku lulus dari sekolah tinggi dan tumbuh dewasa sampai lupa bahwa ibuku menua. 
          
          Aku sadar tiada cinta yang abadi di dunia. Kecuali, ibuku padaku.
          
          Sampai suatu hari dia berkata; "Kamu harus cari pendamping hidup. Kehilangan ayahmu tidak harus membuatmu trauma akan cinta. Percayalah, Nak... cinta ibu pada ayahmu tidak serumit isi kepalamu."