Permisi numpang promot kak..
"banci lo" Teriakan itu mendarat dengan begitu keras di telinga Ryan. Lelaki itu menggeram kesal napasnya kini tidak lagi teratur semua hal yang ia tahan sedari tadi kini mulai tidak terkontrol. Ryan membalikan badannya menatap sang pelontar kata itu dengan tatapan tajamnya.
Sang pelaku pelontar kata itu menatap Ryan yang emosinya tengan menggebu itu dengan senyuman miring. "Kenapa?" Tanyanya mengejek.
Kedua tangannya masukan kedalam saku celananya. Ryan tersenyum sinis membuat orang di depannya mengerutkan dahi heran. "Sana ganti kelamin dulu baru lawan gua" Balas Ryan tidak mau kalah lalu berjalan pergi meninggalkan orang tersebut dengan senyum miringnya.
---
Semua berawal karena ketidaksengajaan itu. Entah dia yang memulai atau aku yang memulainya tidak ada yang tahu, Semua berjalan begitu saja. Sering kali aku bertanya pada diri sendiri siapa yang memulainya dan apa penyebabnya tapi bukan menemukan jawaban aku malah semakin kesal dengannya.
---
AYO BACA KESERUAN DAN PERTARUNGAN DUA SEJOLI INI-!!
https://my.w.tt/pqdpW5qKj6
