Rasa itu telah datang berkali-kali, hingga membuat aku terbuang dan dijauhi.
Aku telah berteriak di keramaian, namun tiada seorang pun yang peduli dan mengerti.
Begitu sulit aku mencari sahabat sehati, agar aku yakin kalau aku tak sendiri.
Aku akan pergi meninggal kan mimpi, yang selalu menghukum ku di dalam sunyi.
Di sini aku merasa seperti bersama keluarga, yang mudah ku pahami walau pun sebatas maya.
Izinkan aku mengadu walau pun dengan kata yang tiada menentu, mengais bait-bait indah sebagai penawar di kala rindu.
- JoinedJanuary 3, 2020
- website: perjalananhidup2016.wordpress.com
- facebook: Def's Facebook profile
Sign up to join the largest storytelling community
or