dftryn31

Izin promosi ya kak barang kali ada yang minat baca nya
          
          "ketika seseorang menunggu gadisnya kembali"
          
          "Dimana seorang lelaki yang menunggu teman kecilnya kembali
          Seorang gadis yang dulu meninggalkan teman pertamanya"
          
          "Gue kangen sama lo gue gatau siapa nama lo tapi gue tetap berdiri nunggu lo"batin fajar
          
          "Maafin gue udah ninggalin lo dan makasih udah hibur pas pemakaman nenek walaupun cuma sebentar gue kangen sama lo"batin senja sedih
          
          "Hanya gelang ini satu-satu petunjuk dimana lo berada"batin mereka berdua
           https://www.wattpad.com/story/293022403?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=share_writing&wp_page=create&wp_uname=IdaFitriYani562&wp_originator=jem7H3ZVaTzTAQ86%2BMchIxIQM1URO1p%2BL5ZTVW%2BWnAXHOQLrbxJFQpFWipwENAi7ANzZ0eKoRctvp7i1VLK%2FCB%2FKv2K%2FllD8XDs0gAF90nedi2atB7fnPqZsKB4s6fcV

notidentitas

Alwayshappy555

Hello Kak, salam kenal. Bila berkenan, baca cerita 'Cat and Boy', yuk :)
          Blurb:
          Wisuda. 
          
          Kata yang menunjukkan sebuah pencapaian luar biasa bagi seluruh mahasiswa, karena mereka telah berhasil melalui lika-liku kehidupan kampus. Seharusnya momen tersebut menjadikan Aurum Andascara, mahasiswi berwajah cantik dan ber-ipk tinggi bahagia, akan tetapi ini sebaliknya, penuh kemuraman, kesedihan, serta tangan yang bermandikan darah. Walaupun begitu, ia kepalkan erat-erat, obsidiannya memandang lekat pemandangan danau yang tak jauh dari hadapannya.
          
          "Maaf ... maafkan aku ..." katanya dengan gemetar. Tak ada orang yang menyahut, selain suara klakson dari lalu lalang kendaraan yang melintas. Semilir angin membelai halus rambut pirang yang acak-acakan. Bukan hanya itu, sang bayu tersebut menjadikan dirinya semakin sesak, malam yang sunyi, rembulan juga malu-malu untuk melihat sosok yang tengah mengalami depresi berat. 
          
          "Maaf ...." 
          
          Setelah itu, Aurum menaiki pembatas jembatan, lalu terjun bebas ke bawah sana, danau yang deras akan air jernihnya.
          
          ♦♦♦     
          Jangan lupa tinggalkan jejak ya, terima kasih♥  
          
          Https://www.wattpad.com/story/173217135