Selamat datang di Tempat Sampah
Siapa tahu ada sampah-sampah yang masih bermanfaat
Oke, seperti pepatah yang berbunyi: tak kenal, maka kenalan, ada baiknya kita kenalan dulu, hehe, siapa tau ntar ada yang ngajak ngopi-ngopi gitu. Hahaha
Biasa dipanggil Hasbi, Nanang, Shiddiq, Obet, terserah deh tinggal milih.
Kalau Hasbi, itu panggilan mainstream yang saya dapat dari kebanyakan orang.
Nanang, ini panggilan dari kakak, mom, dan babeh.
Shiddiq, ini panggilan dari beberapa guru-guru saya, yang sebenarnya mereka nggak begitu kenal sama saya.
Obet, ini panggilan dari paman-paman saya. Gatau juga, kenapa mereka manggil gitu. Hahaha
Jadi, silakan panggil pake nama yang kalian suka. Hihi
Tempat tinggal? Sekarang sedang tinggal di kota Apel. Yaa, Kota Malang.
Asal? I'm from the edge of unknown place. Iya, asalnya dari tempat yang sangat jauh, bahkan saya nggak nyalahin google map kalau alamat saya nggak ketemu. Taaadaa. South Kalimantan.
Aslinya? Oke, gatau aslinya mana. Yang jelas saya lahir di bagian ujun baratnya Indonesia. Kota Serambi Mekah. Yes, it's Aceh.
Orang Aceh asli? No, no, no. I'm a Javanese. Tau lah, orang Jawa itu kan ada di mana-mana. Macam orang Madura juga. Hahaha
Nah, jadi gitu. Gausah tanya gimana ceritanya kok bisa pindah-pindah. Mending ngopi aja. Hahahaha
Bisa dihubungi melalui:
Instagram: @emchasbi
Oke, itu seklumit bocoran profil saya.
Selamat Membaca.
- Malang
- JoinedJanuary 16, 2017
Sign up to join the largest storytelling community
or
Emchasbi
Aug 29, 2018 10:49PM
Mengapa kita menolak untuk melupa?Baca saja bagian terbaru dari Setelah JedaView all Conversations