najwashf

17 Oktober 2022, hari ulang tahun kamu yang ke-18, waktu itu aku ingin memberimu kado, sebuah ucapan, tapi aku urungkan niatku karena aku berpikir aku takut mengganggu hubungan kalian, aku ga mau kalau pasanganmu berpikir macam-macam tentangku. tapi itu adalah keputusan yang aku sesali seumur hidupku. karena itu adalah kesempatan terakhirku. 
          
          Jum'at 21 Oktober 2022, sehari sebelum kepergianmu, saat itu pembelajaran sedang berlangsung, tapi entah kenapa tiba-tiba aku ingin sekali mengungkapkan perasaanku kepadamu, tapi lagi-lagi aku urungkan, karena aku berniat mengungkapkannya nanti saat wisuda kelulusan di bulan mei, dan itu lagi-lagi menjadi keputusan kedua yang aku sesali seumur hidupku, karena itu sebenarnya kesempatan terakhir yang mungkin allah berikan kepadaku. 
          
          aku memang pengecut, bi. aku minta maaf akan hal itu, aku tahu ini sangat amat terlambat, tapi aku mencoba mengungkapkan perasaanku panjang lebar seperti ini agar aku lega, walaupun tidak akan mungkin bagi kamu untuk membaca ini.
          
          tapi mungkin, ada orang yang menemukan curahan hatiku disini, dan jika memang ada, selamat, kamu berhasil menemukannya! (siapapun yang menemukan, tolong ss ini dan kirim ke aku ya) 
          
          yang terakhir, aku mau berpesan kepada kalian- kalian yang mempunyai rasa yang masih terpendam, ga pernah bisa mengungkapkan, malu untuk mengungkapkan, ragu untuk mengungkapkan, sekaranglah waktunya, sekaranglah saatnya, chat atau telfon orang yang kalian sayang, dan ungkapan apa yang kalian rasakan. 
          
          
          Semarang
          Jum'at, 1 Maret 2024
          02:16

najwashf

satu hal yang aku sesali, aku terlalu ragu dan malu untuk mengungkapkan perasaanku kalau AKU MENYUKAIMU sejak kita masih SD! gak perlu dijelaskan, kamu pasti tahu kan jawabannya, aku ga mau merusak persahabatan kita, kalau aku ga mengungkapkan aja kita jadi canggung waktu beranjak dewasa, apalagi jika aku menyatakan kalau aku menyukaimu. 
          
          kamu tahu gak bian, sebenernya aku berharap kamu bisa mengungkapkan perasaan kamu terlebih dahulu kepadaku, tapi, rasanya ga mungkin kalau kamu suka kepadaku. jujur, AKU CEMBURU saat kamu dekat dengan perempuan lain, tapi di satu sisi, melihat kebahagiaanmu dengan pasangan yang kamu pilih, aku juga jadi bahagia melihatnya, dan aku selalu mencoba mengikhlaskan. 
          
          kamu tau, bian? sudah berkali-kali aku mencoba melupakanmu, berkali-kali juga aku mencoba untuk menghilangkan rasa suka kepadamu, tapi, rasanya sangat sulit, aku terus mencoba untuk mengubur perasaanku dalam-dalam saat melihat kamu bahagia dengan perempuan yang kamu pilih sebagai pasangan kamu, aku mencoba menjauh dari kamu, jarang interaksi lagi, ga pernah chattingan sama sekali, mencoba menghindar dari pandangan kamu, mencoba bersikap seolah-olah aku tidak suka kamu, mencoba tetap tersenyum kala kamu bermesraan dengan pasanganmu, tapi... di lubuk hati aku yang paling terdalam, ternyata aku masih mengharapkanmu.  
          
          
          Semarang
          Jum'at, 1 Maret 2024
          02:15

najwashf

pagi itu juga, setelah sholat subuh, aku langsung menuju rumah kamu untuk memastikan, apakah berita yang aku dengar itu benar adanya, tanganku gemetar ketika melihat banyak orang yang ternyata telah berkumpul di rumahmu, hingga aku memastikan sekali lagi dengan bertanya pada orang-orang disitu, "apakah benar kamu sudah tidak ada?", aku berharap mereka menjawab "ga kok, bian selamat, dan sekarang sedang dirawat di rumah sakit." jawaban itu yang sebenarnya aku harapkan, tapi realita berkata lain, mereka malah menjawab "bian tadi pagi kecelakaan, dan meninggal di tempat." 
          
          aku, tidak pernah memikirkan hal itu akan terjadi. kita tidak tahu, kan, kematian akan merenggut siapa dan kapan. 
          
          
          Semarang
          Jum'at, 1 Maret 2024
          02:10

najwashf

first of all, i miss you sooo much. ga kerasa udah 1 tahun lebih aku ga liat kamu, jujur pas awal-awal susah merelakan kalau kamu udah gaada lagi di dunia ini, dan itu adalah salah satu mimpi buruk untukku. 
          
          aku mau cerita, waktu pertama kali aku dengar kabar kalau kamu udah ga ada, mmm... mulai dari mana yaa...
          
          malam sebelum kejadian, sehabis isya, perasaanku udah ga enak bgt, rasanya tuh pengen nangis, dan akhirnya aku nangis kejer sampai larut malam, dan akhirnya terlelap tidur, aku ga mimpi apa-apa waktu itu
          
          jam 05:00 singkat cerita, aku bangun (lebih tepatnya dibangunkan) oleh mama ku, dengan mata yang masih sembab akibat menangis pas malam, aku diberitahu kalau...kamu telah berpulang ke tempat yang abadi. kamu tau ga bian, detik itu juga aku ngerasa kalau waktu seakan berhenti, banyak hal-hal yang berenang dipikirkanku, tentang perasaan yang belum tersampaikan, tentang rasa yang belum diungkapkan, dan momen-momen yang pernah aku jalani bersama kamu walaupun tidak banyak. rasanya sakitttt waktu mendengar nama kamu disebutkan dalam pengumuman berduka cita.
          
           
          Semarang
          Jum'at, 1 Maret 2024
          02:10