Istri Satu Semester
...Emosi Arga langsung mereda. Dia pun melepaskan Tata dan terhuyung ke lantai. Tata pun segera meraih lengannya lalu membantu Arga untuk berdiri. Setelah itu Tata memapahnya menuju sofa dan mendudukkan Arga di sana.
"Tunggu sebentar, aku bakalan ngambilin air putih buat kamu," ucap Tata.
Namun begitu Tata berbalik, Arga langsung meraih tangannya. Tata pun terkejut dan mematung ditempatnya berdiri. Setelah itu dia kembali sadar dan bermaksud untuk melanjutkan langkah. Tapi tiba-tiba Arga langsung menariknya dengan kuat hingga Tata jatuh ke dalam pelukannya.
Jantung Tata terpompa kuat. Segenap perasaan aneh kini mulai menggelitik sekujur tubuhnya. Sementara Arga semakin mempererat pelukannya dari belakang. Untuk sesaat Tata membeku dalam hangatnya pelukan Arga. Hingga kemudian dia kembali tersadar dan berusaha melepaskan dirinya.
"Arga? Ka-kamu...,"
"Sebentar saja...," Arga berbisik lirih di telinganya.
Tata pun kembali diam. Arga kini meletakkan dagunya di pundak Tata. Arga pun mempererat pelukannya. Desahan napasnya terdengar berat. Tidak lama kemudian Tata merasakan basah di pundaknya. Tata semakin gundah. Dia pun mengalah dan membiarkan Arga menangis di pundaknya.
_
Kuy! Mari kita baper berjamaah!
https://my.w.tt/953D4kDFNU
