FalufiAS

FalufiAS

Kemudian Arsen mengoceh panjang dan lebar selama perjalanan. Aku tidak begitu memperdulikannya. Aku hanya ingin informasi dan kebenaran atas pembunuhku.
          
          Azui, aku tidak tahu bagaimana dirimu setelah 20 tahun tidak bertemu. Aku yakin kau adalah orang baik yang akan mendirikan keadilan. 
          
          Aku ingin membeberkan satu hal...
          
          Bab 20 update! Note: ini Chapter terakhir 
          https://www.wattpad.com/story/188722204

FalufiAS

Azzazzil yang mendengar pertanyaanku barusan tertawa. Sangat mengerikan, melihat tengkorak hidup tertawa. Ditambah suaranya yang menggema.
          
          "Jangankan hal itu, asal-usulku saja aku tidak ingat, apalagi memikirkan hal tidak penting itu. Sudahlah, aku rasa pengorbanan yang telah kulakukan adalah hal terakhir yang bisa kulakukan."
          
          "Pengorbanan apa?" tanyaku spontan.
          
          Bab 18 update!
          https://www.wattpad.com/story/188722204

FalufiAS

Tanpa kusadari, pasukanku sudah berjumlah 5.000 pasukan. Aku kebingungan, jadi kami memutuskan untuk ikut berjualan daging di pasar. Ada sebagian yang kami simpan, berjaga-jaga jika bertemu Demon, lagi.
          
          Aku memerintahkan beberapa orang untuk berjualan tanpa dicurigai. Kami menanyai setiap penjual daging, dan menjualnya dengan harga yang sama, untuk menghindari kecurigaan. 
          
          Bab 17 update!
          https://www.wattpad.com/story/188722204

FalufiAS

Namaku Azzazzil.
          
          Di sebuah tempat yang gelap, penuh semak-semak, dan sunyi. Aku terbangun seorang diri. Saat itu tubuhku tidak sebesar sekarang. Ada beberapa hewan yang melihat ke arahku dengan wajah yang penuh ketakutan. Sejujurnya aku tak mengetahui apa yang membuat mereka takut. 
          
          Kemudian perhatianku teralihkan oleh kedua tanganku. Tangan tajam yang hanya tulang itu kah membuat hewan tadi ketakutan?
          
          Aku tidak terlalu memikirkannya. Sekarang aku lapar. Di semak-semak ini, tidak ada sesuatu yang bisa kumakan, bahkan setelah berjalan dan melihat-lihat sekitar cukup lama.
          
          Bab 16 update!
          https://www.wattpad.com/story/188722204

FalufiAS

Akhirnya, sesuatu yang menegangkan bagi Alter terjadi juga. Saat ini, kami telah berada di depan pintu besar yang di dalamnya terdapat Succubus kembar. Tapi tak apa! Kami sudah berlatih sebelumnya, begitu juga denganku. Seharusnya jika kami kalah, aku hanya perlu mencari cara untuk melarikan diri. Aku yakin, itu adalah hal bisa kulakukan jika keadaan mendesak.
          
          Suara gesekkan besi membuyarkan lamunanku. Pintu telah terbuka. Di dalamnya ada begitu banyak tanaman bunga warna-warni dan juga alasnya membentuk sebuah jalan yang berbahan batu. 
          
          Bab 15 update!
          https://www.wattpad.com/story/188722204

FalufiAS

"Tuan ini, semasa hidup dulu menjabat sebagai apa?" tanya Fosh, saat kami selesai menjelaskan.
          
          "Aku hanya berpetualang bersama sekelompok penyihir. Yah, meski dugaan sementara pelaku pembunuhku adalah salah satu dari mereka. Namun, aku tidak bisa mempercayai itu begitu saja. Aku perlu sebuah bukti." Aku menjawab, dan Fosh mengangguk mengerti.
          
          "Lalu, apa yang akan tuan lakukan sekarang?" Giliran Ryoko yang bertanya. Sejak tadi wajahnya sangat amat serius. 
          
          Bab 14 update!
          https://www.wattpad.com/story/188722204

FalufiAS

Kedatangan kami langsung di sambut makhluk penunggu lantai tersebut. Menurut Drag, nama makhluk itu adalah Lowk. Seekor monster yang berhasil berevolusi sampai ke tahap Demon Lord dan memiliki bibit ras Dragon.
          
          "Selamat datang, dan aku menyambut kalian karena sudah berhasil mengalahkan Drag." Dia berkata dengan suara yang lantang.
          
          Bab 13 update!
          https://www.wattpad.com/story/188722204