Herwin1978

“Besok kita ke Papua, briefing jam 1 siang di Aula, informasikan teman yang lain.”  Ucap Pak Seno.  “Siap Dan..” Doni terkejut dengan perintah mendadak tersebut. Namun sebagai anggota Brimob dia harus siap kapan saja. Di kesatuannya Doni dipercaya sebagai wakil dari Komandan regu. Segera Doni mengumpulkan anggota yang lain. “Besok pagi aku berangkat ke Papua..” Doni menghubungi Monik melalui Handphone.  “Berapa lama kamu disana..” ucap Monik, ekspresi kegelisahan terpancar dari wajahnya, namun dia berusaha tetap tegar.  “Belum tau..mungkin sampai kondisi disana aman.” Dino berharap tugasnya di Papua tidak berlangsung lama.  “Kamu…jaga diri kamu baik-baik..” Suara Monik bergetar menahan tangisan. Tetes air mata membasahi kedua pipi Monik. Perasaannya campur aduk tak menentu https://www.wattpad.com/story/216689697

Herwin1978

“Besok kita ke Papua, briefing jam 1 siang di Aula, informasikan teman yang lain.”  Ucap Pak Seno.  “Siap Dan..” Doni terkejut dengan perintah mendadak tersebut. Namun sebagai anggota Brimob dia harus siap kapan saja. Di kesatuannya Doni dipercaya sebagai wakil dari Komandan regu. Segera Doni mengumpulkan anggota yang lain. “Besok pagi aku berangkat ke Papua..” Doni menghubungi Monik melalui Handphone.  “Berapa lama kamu disana..” ucap Monik, ekspresi kegelisahan terpancar dari wajahnya, namun dia berusaha tetap tegar.  “Belum tau..mungkin sampai kondisi disana aman.” Dino berharap tugasnya di Papua tidak berlangsung lama.  “Kamu…jaga diri kamu baik-baik..” Suara Monik bergetar menahan tangisan. Tetes air mata membasahi kedua pipi Monik. Perasaannya campur aduk tak menentu https://www.wattpad.com/story/216689697