Tinta di tanganku bukan sekadar hitam di atas putih,
melainkan denyut kalbu yang ingin hidup abadi.
Dalam tiap larik, aku menyembunyikan semesta
segenggam rindu, seutas harap,
dan sebait rahasia yang tak bisa dituturkan lisan.
Following
Sign up to join the largest storytelling community
or
Story by intan siregar
Sajak untuk Sang Abadi
Di antara bintang yang berkelip, Semoga kau membaca ini, wahai jiwa abadi.
Setiap detik yang kita lalui, Teru...
