ItsBarm

Halo semuanya, sebelumya aku berterima kasih sudah ada yang mau membaca dan suka dengan work pertama aku [Where The Roads End], your kind words and excitement means a lot to me. 
          	
          	Sadly, belakangan ini aku irl sibuk banget. Karena aku sendiri masih mahasiswa, dan semester yang semakin besar buat aku jadi keteteran hehe, kena tugas sana sini dar der dor. Dan aku sedikit kesusahan untuk lanjut nulis work ini, jadi aku umumkan sementara kalau aku bakal up kelanjutan story nya ga teratur dan ga menentu. 
          	
          	But I will still continue the story tho, but for now I will only say this. Sekali lagi, terima kasih yaa ❤ (lope pelangi, biar jomok)

ItsBarm

@ ItsBarm  ih, kenapa lope yang masuk cuma satu doang
• Reply

ItsBarm

Halo semuanya, sebelumya aku berterima kasih sudah ada yang mau membaca dan suka dengan work pertama aku [Where The Roads End], your kind words and excitement means a lot to me. 
          
          Sadly, belakangan ini aku irl sibuk banget. Karena aku sendiri masih mahasiswa, dan semester yang semakin besar buat aku jadi keteteran hehe, kena tugas sana sini dar der dor. Dan aku sedikit kesusahan untuk lanjut nulis work ini, jadi aku umumkan sementara kalau aku bakal up kelanjutan story nya ga teratur dan ga menentu. 
          
          But I will still continue the story tho, but for now I will only say this. Sekali lagi, terima kasih yaa ❤ (lope pelangi, biar jomok)

ItsBarm

@ ItsBarm  ih, kenapa lope yang masuk cuma satu doang
• Reply

ItsBarm

Hey y'all, I've been so quiet for a month and I haven't posted anything because last month was a very hectic month. But I've uploaded the next chapter of this work, 2 of them to be exact since I've been away hehe. Hope y'all like it
          I just published "⁴" of my story "Where The Roads End. [SYONGNEN]". https://www.wattpad.com/1421739898?utm_source=android&utm_medium=profile&utm_content=share_published&wp_page=create_on_publish&wp_uname=ItsBarm

Svtorre

Marselino Ferdinand sudah terbiasa diabaikan. Saudaranya Ramadhan Sananta kapten dan bintang sepakbola, favorit semua orang, mendapat sorotan. Marsel tidak minum, dia tidak merokok, dia tidak pergi ke pesta. Hidupnya aman dan logis, dan itulah yang dia suka.
          
          Tapi ketika saingan sepak bola saudaranya dan musuh terburuknya, Ferrari, mulai bekerja di toko roti kecil yang sama dengannya, semuanya berubah. Ferrari adalah mimpi terburuk Marsel: pria sombong dengan reputasi buruk, yang mengancam akan menghancurkan semua rencana yang telah dia buat dengan cermat. Marsel membencinya. Benar?
          
          https://www.wattpad.com/story/342005464?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=story_info&wp_page=story_details_button&wp_uname=Svtorre&wp_originator=nOQ3oq3u%2FyPvqYaWTtRjuR8jyoMiL6nSFdD4lcTP12yV%2Bn%2BDaOz9sVWFerzoQquRgRH7DRRHlgWNmUCwz2yCVkNqH1Ihq19Sw5fs1STNlGPNt0D3jOzUquIIC7zs4CiR