EvlynMansarai

Hai, Kak. Salam kenal, ya. Ehehehe. Aku mau promosi cerita. Izin yah, siapa tau kakak tertarik untuk mampir?
          ~~~•~~~~~•~~~~~
          
          Judul: Achoo and Cassette 
          Genre: Romansa - Komedi - Minor Misteri
          Blurb: [Baper!!] 
          
          Azkiya (29 tahun) jengkel bukan main karena terus menerus dipaksa menikah oleh kedua orangtuanya, ditambah lagi sang adik--Naya hendak menikah. Rasa-rasanya, ia mau berubah saja jadi pasukan Petrus detik itu juga!
          
          Di saat Azkiya sedang resah dan bingung dengan jodoh yang belum bersua juga, datanglah Gibran (30 tahun) si sahabat yang menawarkan ide gila.
          
          "Ayok menikah!"
          
          "Uhuk! Uhuk! Uhuk!"
          
          ~•~~~•~~~~
          
          Bagaimana kah kelanjutannya kisah Azkiya (Front Office Agent) dan Gibran (internists)? Sepasang sahabat yang sama-sama menaruh perasaan suka sejak lama?
          
          [ baca aja guys! ]
          
          
          ~~~~•~~~~~~•~~~~
          
          Ini link-nya: 
          https://www.wattpad.com/story/286893678?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=story_info&wp_page=story_details_button&wp_uname=merosems&wp_originator=FY3jVdQpDQGjgfeUp3hf%2F87rygyojdPkIxnc3ndsBS6MRXKKeiH7vvZrNK2Xqaf%2BVSkFRiwiLPwJySEbhkblxXWrfyzaxKY0wIJsARhnageOTn2ChDCpoyNwW31czZfB
          
          Thx, kak.

Mayrahkee_

Meet Jihan, wanita yang memutuskan untuk mengisolasi diri dari dunia luar. Punya seorang putra di luar pernikahan. Sejak bertahun-tahun yang lalu, Jihan berhenti menyimpan rasa pada kaum adam setelah cintanya dipatahkan oleh pria bernama Abrizar. Terdengar klise, tapi bagi seorang Jihan, itu bukanlah hal yang sederhana. Apa yang Abrizar katakan sangat berpengaruh bagi Jihan walaupun kini dia telah menjadi seorang ibu.
          
          Di lain sisi, Jihan memiliki adik tiri yang tergila-gila padanya. Namun, di saat yang bersamaan pula, pria itu juga gemar 'menyiksa' Jihan.
          
          Lalu semuanya mulai 'menggila' kala sosok seperti Jerico dan Tenra yang dulu hanya hidup dalam masa lalu Jihan, kemudian datang dan mulai mengusik lagi.
          
          Sulit bagi Jihan untuk bahagia. Terlalu sulit hingga rasanya kebahagiaan itu adalah suatu hal yang mustahil untuk Jihan dapatkan. Satu yang dia inginkan, ingatannya tentang semua pria-pria itu bisa terhapus tanpa satu pun jejak.
          
          ***
          
          01010011 01101001 01101100 01100001 01101011 01100001 01101110 00100000 01100010 01100001 01100011 01100001 00100000 01101001 01101110 01101001 :)
          
          https://my.w.tt/jzap0SS4Rcb

chozy1122

Hallo, ini Biya. Khaliluna Anbiya. 
          Gadis lapuk di awal 30-an tahun yang masih enggan melepas masa lajangnya.
          
          Siapa peduli kalau orang-orang menyebutnya perawan tua? Mereka bahkan tak segan-segan menjadikan Biya sebagai pusat bisik-bisik dan perhatian.
          
          Tapi bagi Biya semua itu nggak penting. Toh gadis yang sudah menginjak umur kepala tiga itu selalu berprinsip "Selagi gue bahagia, persetan sama omongan orang."
          
          Begitulah sekiranya keyakinan teguh yang selalu Biya pegang. Lagipula nggak ada yang salah dari hidupnya. Lajang itu bukan AIB. Lajang jaman sekarang itu trendi. Right?
          
          Tapi kehidupan Biya yang terbilang aman dan bebas hambatan itu seketika jungkir balik saat Om Bagas memintanya mengisi posisi sekretaris menejer baru yang sekarang tengah kosong.
          
          "Aargh! JINGGA SIALAN!"
          
          .
          
          Askara Jingga. Bujang. 27 tahun. Songong, sombong, minus etika - dan anggap saja bisu. Tipikal bos-bos rese yang hobi menyiksa bawahan. Selalu sengit tiap kali menatap keberadaan Biya.
          
          Bagi lelaki blesteran Korea dan setengah surga itu, sosok Biya sudah seperti sumber dari segala macam masalah dan kesialan.
          
          "Kalau kamu manusia yang punya etika, kamu pasti tau namanya hukum timbal balik."
          
          Sial! Apalagi yang bisa Biya lakukan untuk mengembalikan hidupnya ke posisi semula - terbebas dari segala keruwetan ini? Kalau sepanjang hari dia harus berurusan dengan makhluk minus etika seperti Askara Jingga?
          
          Dibaca dulu gess..
          Pelan-pelan, tarik napas..
          Simpang di daftar bacaan..
          Tungguin notifikasi update..
          Siapa tau suka :)
          
          https://www.wattpad.com/story/234309515-ending-choice

Alwayshappy555

Hello Kak, salam kenal. Bila berkenan, baca cerita 'Cat and Boy', yuk :)
          Blurb:
          Wisuda. 
          
          Kata yang menunjukkan sebuah pencapaian luar biasa bagi seluruh mahasiswa, karena mereka telah berhasil melalui lika-liku kehidupan kampus. Seharusnya momen tersebut menjadikan Aurum Andascara, mahasiswi berwajah cantik dan ber-ipk tinggi bahagia, akan tetapi ini sebaliknya, penuh kemuraman, kesedihan, serta tangan yang bermandikan darah. Walaupun begitu, ia kepalkan erat-erat, obsidiannya memandang lekat pemandangan danau yang tak jauh dari hadapannya.
          
          "Maaf ... maafkan aku ..." katanya dengan gemetar. Tak ada orang yang menyahut, selain suara klakson dari lalu lalang kendaraan yang melintas. Semilir angin membelai halus rambut pirang yang acak-acakan. Bukan hanya itu, sang bayu tersebut menjadikan dirinya semakin sesak, malam yang sunyi, rembulan juga malu-malu untuk melihat sosok yang tengah mengalami depresi berat. 
          
          "Maaf ...." 
          
          Setelah itu, Aurum menaiki pembatas jembatan, lalu terjun bebas ke bawah sana, danau yang deras akan air jernihnya.
          
          ♦♦♦     
          Jangan lupa tinggalkan jejak ya, terima kasih♥  Https://www.wattpad.com/story/173217135