Lestahayu

          	
          	"Zaya, pernikahan macam apa yang kamu jalani dengan laki-laki itu? Tanpa cinta?"
          	
          	"Aku cinta suamiku, kok. "
          	
          	"Suamimu juga cinta ke kamu?"
          	
          	"Ya, kami saling cinta. "
          	
          	"Semoga," tambah Zaya dalam hati.
          	
          	***
          	
          	Sejak awal menikah, Zaya dan Afriz memiliki hubungan yang baik-baik saja, meski keduanya dijodohkan. Status Zaya yang sudah mempunyai anak walaupun belum pernah menikah, tidak membuat Afriz pusing. Dia lebih memilih menikmati prosesnya mengenal sang istri, kedua mertua, dan Dusun Matamu yang ternyata mengandung banyak daya kejut. 
          	
          	Hubungan Afriz dan Zaya agak merenggang semenjak Pak Hidup --ayah Afriz—jatuh sakit. Apalagi saat Pak Hidup sudah tiada, kesalahpahaman jadi sering terjadi dan Zaya merasa Afriz berubah sikap.
          	
          	Pada satu waktu, Zaya bahkan menemukan jejak digital sang suami bersama seorang perempuan. Begitu pula kehadiran cinta masa lalu Zaya yang mengacaukan segalanya. Pernikahan yang sejak awal tak dilandasi cinta, mulai menggoyahkan pendirian Zaya, meski sekarang dirinya tengah hamil anak lelaki itu.
          	
          	
          	
          	Gimana, gimana? Yang udah sering baca karya saya udah paham lah ya, kalau ada banyak isu sosial yang jadi keresahan dan memantik ide karya-karya yang saya tulis. Hehehe.
          	
          	Jarang-jarang pula saya promosi ginian. Mumpung mau dan harga jadi cuma Rp10.000 nih~~~
          	
          	Yuk, intip ke sini https://cabaca.id/novel/once-more-with-you-4651

Lestahayu

          
          "Zaya, pernikahan macam apa yang kamu jalani dengan laki-laki itu? Tanpa cinta?"
          
          "Aku cinta suamiku, kok. "
          
          "Suamimu juga cinta ke kamu?"
          
          "Ya, kami saling cinta. "
          
          "Semoga," tambah Zaya dalam hati.
          
          ***
          
          Sejak awal menikah, Zaya dan Afriz memiliki hubungan yang baik-baik saja, meski keduanya dijodohkan. Status Zaya yang sudah mempunyai anak walaupun belum pernah menikah, tidak membuat Afriz pusing. Dia lebih memilih menikmati prosesnya mengenal sang istri, kedua mertua, dan Dusun Matamu yang ternyata mengandung banyak daya kejut. 
          
          Hubungan Afriz dan Zaya agak merenggang semenjak Pak Hidup --ayah Afriz—jatuh sakit. Apalagi saat Pak Hidup sudah tiada, kesalahpahaman jadi sering terjadi dan Zaya merasa Afriz berubah sikap.
          
          Pada satu waktu, Zaya bahkan menemukan jejak digital sang suami bersama seorang perempuan. Begitu pula kehadiran cinta masa lalu Zaya yang mengacaukan segalanya. Pernikahan yang sejak awal tak dilandasi cinta, mulai menggoyahkan pendirian Zaya, meski sekarang dirinya tengah hamil anak lelaki itu.
          
          
          
          Gimana, gimana? Yang udah sering baca karya saya udah paham lah ya, kalau ada banyak isu sosial yang jadi keresahan dan memantik ide karya-karya yang saya tulis. Hehehe.
          
          Jarang-jarang pula saya promosi ginian. Mumpung mau dan harga jadi cuma Rp10.000 nih~~~
          
          Yuk, intip ke sini https://cabaca.id/novel/once-more-with-you-4651

tikungpecah0803

Halo kak, maaf menumpang di wall, boleh dihapus^^
          
          Izin promosi ya
          Ini adalah fiksi umum tentang 4 wanita dengan karir yang berbeda-beda reunian terus membaca buku diary mereka saat masih remaja. Mereka tak menyangka bahwa telah mengarungi berbagai petualangan hebat di masa remaja mereka.
          
          Siapa tahu cocok, yuk baca ini
          Terima kasih^^
          
          https://www.wattpad.com/story/363639614?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=story_info&wp_page=story_details_button&wp_uname=fordivaz

Lestahayu

Beberapa tahun yang lalu, saya pernah dimintai tolong oleh seorang teman untuk mengisikan nilai raport. Ada satu siswa yang menarik perhatian karena nilainya gokil-gokil, dan begitu mengisi identitasnya, saya langsung ngeh. 
          
          Dia ini anak kepala sekolah dari lembaga pendidikan yang bersangkutan. Nggak kaget juga sih, karena memang bibit unggul dari kakek neneknya. Sekarang, anak ybs melanjutkan kuliah di Universitas Al Azhar di Kairo sana lewat jalur prestasi sebagai penghafal Al-Qur'an.
          
          Ya paling tidak saya bisa sombong sedikit. "Dia masuk ke Al Azhar karena identitas di buku laporan belajarnya saat sekolah menengah pertama, saya yang mengisikan."
          
          
          Wkwkwkwkwk
          
          

Lestahayu

Dunia ini memang serba terbalik.
          
          Pasangan yang sudah halal justru malu-malu memublikasikan kemesraan, sedangkan pasangan yang masih pacaran dan belum sah kebanyakan malah nggak punya malu mengumbar keintiman, melebihi yang sudah sah.
          
          Mau heran tapi beginilah realitas yang ada pada hari ini.
          
          Pernyataan di atas merupakan salah satu cuplikan Sangkut Paut :v