"Apa yang terjadi? Kenapa kamu ingin menikah muda?"
Sesaat Talyda memperhatikan mata bening pria itu. Mata yang sama saat ia pertama kali melihatnya. Apa yang terjadi? Yang terjadi adalah aku bertemu pria bajingan di bar, dan membuatku harus bertahan melindungi benihnya.
"Diperkosa," jawab Talyda santai.
"Diperkosa? Saat usia... tujuh belas tahun, begitu?" tanya Adam semakin tak percaya. "Well, saya tidak pernah mengira kamu pernah mengalami masa sulit seperti itu. Apakah Talyda trauma?"
"Tidak, saya ikut terapi kejiwaan," kata Talyda tersenyum santai. "Kalau saya trauma dan depresi, saya tidak bisa membahagiakan darah daging saya sendiri. Saya tidak ingin menolak kehadiran Dama dalam kehidupan saya."
http://w.tt/3iMCPsL