"Gino, aku hamil."
"Nggak Nin. Kamu pasti lagi prank aku. Kamu gak mungkin hamil. Kalau pun kamu hamil itu bukan anak aku."
Disaat Gino, kekasihnya lari dari tanggung jawabnya. Ada seorang lelaki yang datang padanya, lelaki itu adalah Reiga. Teman dari Gino.
"Anin, gue tau hidup lo hancur. Tapi bunuh diri atau pun aborsi bukan solusi yang baik. Nin, gue mohon bersandar sama gue. Gue siap jadi Ayah sambung buat anak lo. Kita bisa berjuang sama-sama untuk membesarkan anak lo."
"Kamu pikir aku bakal percaya? Aku gak butuh belas kasihan kamu. Kamu dan teman kamu itu sama aja, sama-sama brengsek!"
Yuk dibaca cerita baru akuu☺
https://www.wattpad.com/story/373909369