Healing__unicorn

Hai kak, ijin promosi yaa siapa tau kakak tertarik sama ceritaku. 
          
          Elata adalah gadis periang, baik dan cantik. Di tengah-tengah situasi yang serba kekurangan, ia dengan semangat menjalani hidupnya. Meski begitu, dunia sepertinya senang membuatnya tersiksa. Baru saja ia mencecap rasa bahagia, ia juga harus dihadapkan pada situasi yang sulit bahwa ternyata, ia tidak seceria kelihatannya. 
          
          Kepahitan masa lalu membuatnya tidak percaya diri saat menghadapi orang yang ia sukai. 
          
          Lalu bagaimana cara Alden untuk menunjukan pada Elata bahwa gadis itu layak untuk dicintai? 
          
          "Berada di samping kamu seperti berada di sebuah kastil ajaib. Sebuah rumah yang nggak pernah aku miliki sebelumnya." ~ Elata Priscilla.
          
          https://www.wattpad.com/story/165690691?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=story_info&wp_page=story_details_button&wp_uname=Healing__unicorn&wp_originator=5c%2BZ%2Bq%2BQJnYgGeO1Oo3MdD%2FoddtUgu6HOqPSR6%2Br6p9kPLE0d1eU1lAhGbCbLLse4X3%2BKoeJL1dOPSO9zFfDO%2FnouSUn3H1v%2FV5kXCt0c3p4EPr%2B%2BzlJk3P27wyaZLY9

sebelumsenjadatang

Hallo, ini Biya. Khaliluna Anbiya. 
          Gadis lapuk di awal 30-an tahun yang masih enggan melepas masa lajangnya.
          
          
          Siapa peduli kalau orang-orang menyebutnya perawan tua? Mereka bahkan tak segan-segan menjadikan Biya sebagai pusat bisik-bisik dan perhatian.
          
          
          Tapi bagi Biya semua itu nggak penting. Toh gadis yang sudah menginjak umur kepala tiga itu selalu berprinsip "Selagi gue bahagia, persetan sama omongan orang."
          
          
          Begitulah sekiranya keyakinan teguh yang selalu Biya pegang. Lagipula nggak ada yang salah dari hidupnya. Lajang itu bukan AIB. Lajang jaman sekarang itu trendi. Right?
          
          
          Tapi kehidupan Biya yang terbilang aman dan bebas hambatan itu seketika jungkir balik saat Om Bagas memintanya mengisi posisi sekretaris menejer baru yang sekarang tengah kosong.
          
          
          "Aargh! JINGGA SIALAN!"
          
          .
          
          Askara Jingga. Bujang. 27 tahun. Songong, sombong, minus etika - dan anggap saja bisu. Tipikal bos-bos rese yang hobi menyiksa bawahan. Selalu sengit tiap kali menatap keberadaan Biya.
          
          
          Bagi lelaki blesteran Korea dan setengah surga itu, sosok Biya sudah seperti sumber dari segala macam masalah dan kesialan.
          
          
          "Kalau kamu manusia yang punya etika, kamu pasti tau namanya hukum timbal balik."
          
          
          Sial! Apalagi yang bisa Biya lakukan untuk mengembalikan hidupnya ke posisi semula - terbebas dari segala keruwetan ini? Kalau sepanjang hari dia harus berurusan dengan makhluk minus etika seperti Askara Jingga?
          
          
          
          Dibaca dulu gess..
          Pelan-pelan, tarik napas..
          Simpang di daftar bacaan..
          Tungguin notifikasi update..
          Siapa tau suka :)
          
          https://www.wattpad.com/story/234309515-ending-choice