Nur_orColdy

Maaf gak updet dulu, mau riset dan ada bbrp hal lain juga. Gak janji updet kapan, semoga kalian gak nunggu

Nur_orColdy

Tekad — [0.6]
          
          KASIH SANG ADWIRA 
          
          Sang sulung mengkerutkan alis, ia mengepalkan tangannya erat. Desiran kuat berdentam dalam diri Halilintar. Amarah mulai banjir ke sekujur aliran nadi Halilintar. Bak air bah yang menenggelamkan seluruh rasa sakit kehilangan, menjelma menjadi derasnya murka. Lautan amarah mulai terbentuk, mengendap ke dasar hati dan terakar kuat. Matanya mulai menggelap, di selimuti dendam atas kehilangan.
          
          Rahangnya mengeras, tangannya erat terkepal. Ia telah membulatkan tekad. Detik itu, saat itu, sebuah benih telah tertanam. Keinginan untuk membalas sebuah kematian dengan keadilan. Satu saja petunjuk, maka Halilintar akan mencari pelaku itu habis-habisan. Pasti.
          
          Jemarinya kian erat, matanya berpendar. 
          
          "Aku akan menemukan siapapun itu, pasti."
          
          
          
          I just published " Tekad — [0.6] " of my story " Kasih Sang Adwira ". https://www.wattpad.com/1504523294?utm_source=android&utm_medium=profile&utm_content=share_published&wp_page=create_on_publish&wp_uname=Nur_orColdy

Nur_orColdy

Rela dan Hadir — [0.5]
          
          KASIH DANG ADWIRA
          
          "Ini mungkin terlalu mendadak. Tapi, aku selalu penasaran," tatapan Halilintar beralih pada sang angkasa, "mengapa Bunda ... pergi?"
          
          Bola mata Amato membulat sempurna. Jantungnya berdetak kian jelas menderu telinga. Keringat dingin kontan menetes cepat. Kerlingan lensanya bergetar, tak tentu arah menatap Halilintar.
          
          "Bagaimana kecelakaan itu terjadi, Yah?" ulang Halilintar membuat Amato kian ragu.
          I just published " Rela dan Hadir - [0.5] " of my story " Kasih Sang Adwira ". https://www.wattpad.com/1503582771?utm_source=android&utm_medium=profile&utm_content=share_published&wp_page=create_on_publish&wp_uname=Nur_orColdy

Nur_orColdy

Tiga Pertama - [0.4]
          KASIH SANG ADWIRA
          
          SPOILER :
          
          "Tidur, istirahat," ujar keduanya berbarengan. Satu dengan nada dingin, yang satu lagi penuh perhatian.  
          
          "Eh? O ... ke?" balas Gempa kikkuk, merasa aneh dengan perangkap pelukan yang seakan menjeratnya di antara sarang laba-laba.
          
          Gempa tersenyum kaku. Apa dia semenyebalkan itu soal 'memaksakan' diri? Apa itu mengganggu kedua saudaranya? Jangan-jangan kelakuannya membuat mereka repot dan kepikiran. Atau ... berbagai kemungkinan lain?
          
          "Tidur." 
          
          "Dek, tidur."
          
          Gempa tersentak, langsung memejamkan matanya.
          
          "Aku tidak mau membuat mereka repot!"
          
          
          HAPPY READING~!
          https://www.wattpad.com/story/380618910

Nur_orColdy

Letih di Bawah Hujan — [0.3]
          
          KASIH SANG ADWIRA
          
          "Halilintar, hujan adalah rezeki dari Allah, perbanyaklah berdoa kala hujan, oke?"
          
          Lelaki itu terdiam. Kata-kata itu terulang berulang kali bagai aliran sungai tanpa ujung. Ia kemudian menengadahkan tangan dengan kepala tertunduk.
          
          "Ya Allah, jangan sampai hamba gagal menjaga adik-adik."
          
          "Jangan sampai hamba gagal memahami berisiknya kepala Gempa, memahami palsunya senyuman Taufan, salah paham akan rengekan Blaze dan diamnya Ais. Kesal karna tangisan Duri, dan marah karna obsesi Solar. Jangan sampai ...." Lelaki itu menangkup wajahnya dengan jemari-jemari. Ia raup udara dalam-dalam.
          
          "Dan jangan samai hamba gagal menyayangi ayah," bisik Halilintar.
          
          
          https://www.wattpad.com/story/380618910?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=share_writing&wp_page=create_preview&wp_uname=Nur_orColdy

Nur_orColdy

PERMISI, MET MALAM PAGI SIANG.
          
          Hoho ... seperti biasa ingin menyampaikan kenapa kaga updet-updet. Tentu klean tau kan ada ujian, remedial, class meet? Ya, itu salah satu alasan selain persiapan ujian, malas, sibuk, dan p5. Mohon maaf juga yah :D 
          
          Aku sadar diri aku terlalu pemalas untuk disebut layak sebagai penulis. Aku akan lebih berusaha untuk lebih baik demi karya-karya dan readerku. Aku sudah ngetik eps 3 tiga kali sejujurnya haha... author perfeksionis yang pemalas? Okey, abaikan itu. Aku akan updet nanti atau besok oke? Setelah itu in syaa Allah bisa konsis lagi( dua Minggu 2-3 × up)
          
          Sekian terima kasih pengertiannya. Dan terima kasih yang sudah mampir baca juga voment. Aku sangat terbantu untuk mood boster =↓=

Nur_orColdy

Maaf, aku secara mendadak di serang Writter Block, padahal plot cerita yang ku susun sudah selesai. Aku kebingungan saat menulis narasi, bahkan sepatah kalimat pun rasanya sulit. Kurasa aku akan menghilang jauh lebih lama lagi. Dan kalian bisa cek saluran wa ku, link in bio. 
          
          Aku akan berusaha kembali menulis secepat mungkin. Terima kasih pengertiannya, sekian.

Nur_orColdy

@ Nur_orColdy  Saluran wa itu, nanti aku bakal up spoiler dan proses ngetik ok?
Reply

Alya_yam

Ijin promote, Dek :]
          
          ↓↓↓
          
          Sinopsis/Blurp:
          
          "Apa gue nggak layak merjuangin mimpi gue?"
          
          ------
          
          Orang-orang selalu bilang, mimpi Taufan itu sampah, tapi Taufan percaya, dia bisa, selama mereka ada.
          
          Walaupun melihat, selalu membuatnya jengah. Meski tiap membuka kelopak mata, kelabu yang menyambutnya, bunda dan si adik membuat Taufan tau, warna tidak selalu tentang merah, biru atau apapun itu.
          
          Karena itu, maka dunia Taufan berubah penuh warna bersama keduanya, dan Taufan tidak akan pernah berhenti bermimpi, walau ajal taruhannya.
          
          Tapi, bagaimana kalau keduanya tiada?
          
          -----
          
            "Hei, bisakah kau deskripsikan birunya langit padaku? Kata orang-orang, langit itu indah."
          
                                           -Arma Taufan Antares
          
          
          
          
          ---
          
          Link:
          
          https://www.wattpad.com/story/362471658?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=story_info&wp_page=story_details_button&wp_uname=Alya_yam

Nur_orColdy

@ Alya_yam  dak dek dak dek.
Reply

Nur_orColdy

@ Alya_yam  baru nyadar Weh
            ..
Reply