Jika langit biru, lantas aku tak ingin menjadi kelabu. Dimalam gelap yang dingin, ku tak ingin merasuk hingga persendianmu. Saat kutangkap bias rembulan dalam sayap sayap mungil itu. Kita sepakat menyebutnya kunang-kunang. Lalu ketika aku menulisnya dalam sebuah cerita, bisa saja saat kunang-kunang itu bertemankan malam. Namun, bisa juga saja saat kunang-kunang itu bersembunyi di teriknya mentari. Bisa saja kita memandangnya dari sisi yang sama atau dengan sisi yg berlawanan. Tapi, kita bukan musuh. Kudisini mencoba berkarya. Entah dengan sudut pandang berbeda ataupun sama. Perbedaan tak harus memberi kita jarak. So, lets be friend ^-^ kasih komentar yang membangun. Dan saling berbagi.
- JoinedMay 29, 2019
Sign up to join the largest storytelling community
or
Nyx-Alexiz
Jul 11, 2019 04:53PM
Hai gaes. Maafkan saya hiatus tanpa pamit. Lilou lillian akan segera kembali dengan chapter baru. Yg pastinya akan lebih seru. (walaupun blm ada pembaca setia) Kadang author suka sedih. Tapi tetap...View all Conversations