Occi_Tamaya

Sebagian orang bertanya bukan karena perhatian tapi hanya karena penasaran

Occi_Tamaya

Rasanya... aku tak ingin melakukan apapun ketika aku perlahan mulai membenci diriku,
          
          
          lagi.
          
          
          Aku sudah mencoba menerima apa yang telah kulalui.
          Namun, semakin aku berusaha melakukannya, semakin pula kebencian ku bertumbuh.
          
          Benci bahwa diriku sulit mengungkapkan apa yang sebenarnya ingin kulakukan. 
          Benci bahwa aku tidak pernah bisa menjadi diriku sendiri.
          Benci bahwa selama ini, hatiku hanya bisa menahan segala rasa tanpa tahu kepada siapa harus berbagi. 
          
          Pada titik dimana aku tak memahami diriku sendiri, membuatku berpikir...
          
          Sudah benarkah caraku hidup?
          

Occi_Tamaya

Kau yang membuatku terlalu peduli namun berakhir tak dihargai, cukup menjadi alasan kenapa diriku menjelma sebagai apatis.
          
          Tak mengapa kau anggap kepedulianku tak setulus pelangi yang hadir selepas hujan.
          
          Tak mengapa kau anggap kehadiranku hanyalah debu yang terbang tanpa harus dikenang.
          
          Tapi, tahukah kau bahwa setiap manusia memiliki batas yang berbeda?
          
          Mereka yang memilih berjalan beriringan meski tersakiti atau malah meninggalkan dengan membawa luka, selalu berakhir sama.
          
          Tak pernah berharga dalam jalan ceritamu.

tssoehy

@KyuchiMizukYy  authornya hebat makanya ampk buat pemvaca ngefeel bgt sama tulisaannya
Contestar

Occi_Tamaya

@ KyuchiMizukYy  tak ada yang perlu dikhawatirkan kok. Ini hnya sepenggal drama dunia yang baru saja terjadi. Makasih ya, udah perhatian. Maaf jd bikin khawatir.
Contestar