PaperLine88

Mungkin ini adalah jawaban atas doaku waktu itu.. tetapi kenapa?

Tuhan ... Aku hanya minta padamu, kuatkan aku. Beri aku kesabaran, ketabahan dan keikhlasan. Jangan biarkan aku melepaskan iman di dalam hatiku.

Di saat aku tertawa, itu bukan berarti aku bahagia tetapi mereka tidak suka melihatnya. Namun jika aku menangis, tidak ada yang peduli untuk menanyakan apa yang terjadi padaku. Dan bersukacita di depanku.

Pernahkah mereka berpikir tentang perasaanku? Tentang posisiku? Kenapa tidak ada yang peduli?

Terkadang kematian itu sangat ku rindukan. Andai saja agamaku tidak melarangnya, maka mungkin itu jalan yang akan aku ambil

Setiap pulang ke rumah, pemandangan seperti ini yang ku terima. Bahu dingin. Sikap diam dan acuh. Lalu untuk apalagi aku ada di sini?

Terkadang aku bertanya-tanya, apa arti kelahiran ku di dunia ini? Kalau memang tidak pernah dianggap, lalu kenapa tidak biarkan saja aku pergi? Kalau nyatanya tinggal membuat semuanya menjadi lebih berantakan

Bahkan aku diam dan menerima semuanya. Tak sekalipun aku protes atas ketidakadilan ini tapi ... Semua kembali terulang

Ada yang menggangguku saat ini yang membuatku tak habis pikir, kesalahan apa yang telah aku perbuat sampai aku harus merasakan semua ini?