Penaicha

Hollaa 
          	
          	Untuk semua teman baca kedepannya akun ini akan aktif lagi untuk nulis yaa, dan kemungkinan akan re-upload dari cerita di akun sebelumnya @Ichacaneta dan mau di lanjut disini.
          	
          	So, yuk langsung aja add cerita "La amour dans La priere (Cinta dalam Do'a" untuk kalian yang mau baca cerita gendre Romantic-Spiritual atau kalian yang punya hobby Travelling juga bisa bergabung loh.
          	
          	Atau cerita "ACTION" buat kalian yang mau baca cerita romantic-comedy dan tentunya akan bahas seputar pertandingan badminton, jadi yuk para BL (Badminton Lovers) langsung MERAPATT yaa.
          	
          	Terimakasih untuk yang sudah dukung kedua cerita ini di akun sebelumnya, dan selamat datang di akun baru.
          	
          	Stay tuned untuk tunggu kelanjutan ceritanya !!
          	
          	Terimakasih ❤️

Penaicha

Hollaa 
          
          Untuk semua teman baca kedepannya akun ini akan aktif lagi untuk nulis yaa, dan kemungkinan akan re-upload dari cerita di akun sebelumnya @Ichacaneta dan mau di lanjut disini.
          
          So, yuk langsung aja add cerita "La amour dans La priere (Cinta dalam Do'a" untuk kalian yang mau baca cerita gendre Romantic-Spiritual atau kalian yang punya hobby Travelling juga bisa bergabung loh.
          
          Atau cerita "ACTION" buat kalian yang mau baca cerita romantic-comedy dan tentunya akan bahas seputar pertandingan badminton, jadi yuk para BL (Badminton Lovers) langsung MERAPATT yaa.
          
          Terimakasih untuk yang sudah dukung kedua cerita ini di akun sebelumnya, dan selamat datang di akun baru.
          
          Stay tuned untuk tunggu kelanjutan ceritanya !!
          
          Terimakasih ❤️

supisupi176

Hallo, ini Biya. Khaliluna Anbiya. 
          Gadis lapuk di awal 30-an tahun yang masih enggan melepas masa lajangnya.
          
          Siapa peduli kalau orang-orang menyebutnya perawan tua? Mereka bahkan tak segan-segan menjadikan Biya sebagai pusat bisik-bisik dan perhatian.
          
          Tapi bagi Biya semua itu nggak penting. Toh gadis yang sudah menginjak umur kepala tiga itu selalu berprinsip "Selagi gue bahagia, persetan sama omongan orang."
          
          Begitulah sekiranya keyakinan teguh yang selalu Biya pegang. Lagipula nggak ada yang salah dari hidupnya. Lajang itu bukan AIB. Lajang jaman sekarang itu trendi. Right?
          
          Tapi kehidupan Biya yang terbilang aman dan bebas hambatan itu seketika jungkir balik saat Om Bagas memintanya mengisi posisi sekretaris menejer baru yang sekarang tengah kosong.
          
          "Aargh! JINGGA SIALAN!"
          
          .
          
          Askara Jingga. Bujang. 27 tahun. Songong, sombong, minus etika - dan anggap saja bisu. Tipikal bos-bos rese yang hobi menyiksa bawahan. Selalu sengit tiap kali menatap keberadaan Biya.
          
          Bagi lelaki blesteran Korea dan setengah surga itu, sosok Biya sudah seperti sumber dari segala macam masalah dan kesialan.
          
          "Kalau kamu manusia yang punya etika, kamu pasti tau namanya hukum timbal balik."
          
          Sial! Apalagi yang bisa Biya lakukan untuk mengembalikan hidupnya ke posisi semula - terbebas dari segala keruwetan ini? Kalau sepanjang hari dia harus berurusan dengan makhluk minus etika seperti Askara Jingga?
          
          Dibaca dulu gess..
          Pelan-pelan, tarik napas..
          Simpang di daftar bacaan..
          Tungguin notifikasi update..
          Siapa tau suka :)
          
          https://www.wattpad.com/story/234309515-ending-choice