"Karena apa yang direnggut sang waktu, tidak akan pernah bisa kembali lagi"
"Usia kami sudah tidak muda lagi, berbagai macam hal sudah pernah kami rasakan, bukankah itu yang membentuk diri kita yang sekarang?"
.
.
.
Sihal. kujadi flashback nulis ni novel duet. pengen duet lagiiii hastagaaaaa kubaru merasakan nikmatnya duet ketika sama mbak Begundal, dia beneran bikin ak bebaasss nulis
Keinget dulu, duet sama yang merasa sangat pro :'
Dua babku gitu aja dengan mudah dirombak habis-habisan, ketimbang duet, aku gk nemuin gaya bahasaku dari naskah yang diuploadnya, padahal yang punya ide aku. Giliran kutagih naskah, dengan enteng dia bilang gk mood nulis sementara giliran aku yg nulis, dicincang habis-habisan
Yah tapi itu dulu sih, sekarang bodo amat, yang penting nulis, bahagia, bagus gak bagus biarkan pembaca yang menilai :')