Rizal Faiz, itu nama yang diberi Ayah dan Ibuku tanpa bubur merah bubur putih. Sebatas dua ekor kambing yang relalah dia disembelih untuk dimakan tetangga. Maaf kamu ga kebagian, jika ingin perlulah mesin waktu yang bisa mengembalikan ke tahun1982.

Halaman ini dibuat supaya bisalah kita berkawan, saling bertukar pikiran, gagasan, kreatifitas, meskipun dengan sedikit kegilaan, itupun tak mengapa. Dengan begitu kau kawan bisa kukenang sepanjang hayat, akupun bisa kau kenang sepanjang hayat.

Dengan keyakinan bahwa berkarya tak melulu mengejar ternama, berkarya tak melulu mengejar kaya raya. Berkarya itu kepuasan, kepuasan diri, kepuasan rasa. Sangatlah bersyukur jika kau kawan bisa menikmati huruf demi huruf, coretan demi coretan yang tertuang dalam halaman ini.

Halaman ini sangatlah jauh dari maksimal, namun secangkir kopi dan sehisap sigaret yang bisa mendistraksikan perih mata perih telinga perih pikiran akibat kunjungan kesini.

Salam,

Rizal
  • Banjaran, Bandung
  • JoinedApril 28, 2018




Stories by Rizal Faiz
Mick Jagger dan Gallagher by RizalFaiz
Mick Jagger dan Gallagher
Sebuah pencarian jati diri dalam menikmati dan ber-musik. Mengalami?
ranking #111 in ceritapendek See all rankings
Nostalgila by RizalFaiz
Nostalgila
Ini adalah cacatan keisengen, kejadian nyata yang dilakukan di masa lalu, supaya jadi cerita di masa sekarang...
ranking #187 in catatan See all rankings
Bahasa Jepang itu... by RizalFaiz
Bahasa Jepang itu...
Halo kawan, Kali ini saya akan sharing seputar bahasa Jepang, barangkali ada yang udah belajar bahasa Jepang...
ranking #21 in jepang See all rankings
1 Reading List