Renimaharani98

Misii numpang promosi:) 
          Siapa tau minat baca. 
          
          ☁☁☁
          "Jangan mengganggu jika tidak ingin di ganggu."
          
          Itulah kalimat yang selalu keluar dari mulut Argo Alfino Galandra. Panggil dia si singa ganas ketika sudah turun ke jalanan. 
          
          Syal berwarna merah tua bergambar tengkorak dengan tambahan mahkota di lengan kanan membuat dirinya terkenal karena sebagai ketua geng besar di kota Tangerang. Geng Araster. 
          
          Namun, siapa sangka seorang Argo malah jatuh cinta kepada ketua osis dalam pandangan pertama. Setelah pertemuan itu kini hari-harinya ia isi dengan menggombali si ketua osis. 
          
          Meski hanya tatapan tajam dan kata-kata pedas yang keluar dari mulut si ketua osis sebagai jawaban dari gombalan Argo. Tidak membuat dirinya jera dan berhenti mengejar cinta si ketua osis. 
          
          Kalo kata Argo mah gini. 
          
          "Di dalam kamus besar Argo tidak ada kalimat 'menyerah mengejar cinta Gianira Atashia'."
          
          ☁☁☁
          
          Votmen kalian aku tunggu yaw❤
          
          https://www.wattpad.com/story/270139340?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=story_info&wp_page=story_details_button&wp_uname=Renimaharani98&wp_originator=mc%2ByFWaGfmFsEaEg3eWqHqvlWPzWi5iul2QzFnUpydZqmtGnjrZmuK8ULxhrsFchujJNci1VAfwhHklXsRc7njrGwj2RFR3w%2BoOJgXMpTwcKbkDo48ViAacEtal%2BqUSR

Lilyyyaaaa_

Hai, izin promosi ya kak
          
          Yuk, baca ceritaku 
          
          Jisoo yang tiba-tiba menjadi mermaid, bertemu dengan orang-orang tampan dan sahabatnya yang tiba-tiba hilang membuat jisoo harus menyelamatkan teman masa kecilnya itu. 
          
          Penasaran? ayok tap link dibawah! 
          Jangan lupa vote dan comment nya❤
          
          https://www.wattpad.com/story/212341509?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=story_info&wp_page=story_details_button&wp_uname=Lilyyyaaaa_&wp_originator=3%2FBHfNKvTMye%2B3eBd231D0GW8yTTReunyH9zQUVxvOY%2BlKsYkCnaHZIqAd7p2K6tGhrZpecH0Jjp%2BfVzGKUwf2GOsXoEJ9HZQ%2B4BZX52uUeNgQete730J47YHqOi7C1K

reniar15

"Kenapa lo gak mau jadi cewek gue dan lebih milih dikurung digudang hah? Lo gak tahu banyak yang ngantri pengen jadi cewek gue?!"
          
          Tentu saja aku tahu. Tapi siapa yang peduli? "Kalo banyak yang ngantri kenapa lo ngebet banget pengen gue jadi cewek lo?" Jawabku sensi.
          
          Ckk dia berdecak kesal. "Kalo gue maunya lo ya lo!" Dia menunjukku. Ku tepis telunjuknya kasar semoga saja sampai keseleo.
          
          "Jadi cewek gue!"
          
          "Nggk!"
          
          "Jadi cewek gue!"
          
          "Nggk!"
          
          "JADI CEWEK GUE KAREN!" Kali ini dia berteriak.
          
          "OGAH!!" Aku balas berteriak.
          
          Kami sama-sama terengah. Aku mendelosor duduk di atas lantai kemudian mengeluarkan cermin kecil yang selalu kubawa. Merapikan rambutku santai.
          
          Tama kian melotot melihatku. Kenapa coba?
          
          
          Kepoin ceritanya yuk kak;)
          https://www.wattpad.com/story/193554544?utm_medium=link&utm_content=share_writing&utm_source=android
          
          
          Thanks banget kalo udah baca❤