Kadang aku menulis seperti berbisik.
Kadang aku menulis seperti berdarah.
Tapi selalunya, semuanya datang dari tempat yang bernama 'SUKMA'.
Di bawah tujuh nama pena, aku hidupkan tujuh jiwa.
Dari cerita ringan ke bayang yang tak terucap.
I write from stillness, from shadows, from softness.
Seven voices. One soul.
Welcome to "SukmaSe7en Studio" -
"Rumah cerita, bayangan, dan suara yang tidak sama, tapi saling memahami."
- JoinedSeptember 12, 2022
Sign up to join the largest storytelling community
or
Stories by Araa Wafiyya
- 2 Published Stories
"ENAM CAHAYA MERAWAN"
67
2
19
Di sebuah kampung yang kelihatan tenang, enam remaja mula menerima warisan silat, kuasa dan jiwa yang telah l...
Tiada Tajuk
25
0
5
- "Go away Danish...!!" - ujar Aara Wafiyya menahan amarah.
- "Tak.. Nak.." - balas Rayya...