Assalamuallaikum Maaf ya kotori wall kamu, mampir yuk ke cerita aku barang kali suka. Makasih.
"Brey lu gak apa-apa??"
"Puyeng kak, mual juga."
"Hah kok bisa??, Padahal gue baru bilang bikin anak, belum sampai bikin brey."
"KAK FATHURRR!!!, BISA-BISANYA NGOMONG KAYA BEGITU DALAM KEADAAN AKU YANG SEPERTI INI."
"Lah bukannya kalo pusing dan mual itu tandanya lu HAA..MI..." Belum selesai Fathur berbicara Aubrey sesegera mungkin membekap mulut Fathur, jika tidak si mbok bisa-bisa mendengar dan berpikiran yang tidak-tidak.
"Gak usah ngomong yang aneh-aneh, mual dan pusing bukan satu-satunya tanda kehamilan, bisa jadi efek kecapean karena kinerja lambung yang tidak beraturan."
"Oh gitu ya??"
"Iya."
"Tapi kalo semisal lu itu gimana??"
"KAK FATHUR!!!, NGOMONGNYA TOLONG DI JAGA!!!" sambil menjambak rambut Fathur ke belakang. Fathur meringis kesakitan jika terus begini bisa-bisa rambutnya habis di tangan Aubrey.
"Makan lagi yuk??"
"Enggak deh kak, perut Aubrey sakit."
"Yaudah gue anter ke kamar lu, nanti gue siapapin untuk kompres abdomen "perut" lu yang sakit."
"Emang kak Fathur bisa??"
"Bisa lah." Fathur menggendong Aubrey ala bridal style menuju kamar Aubrey di lantai dua. "Dimana kamar lu??"
https://www.wattpad.com/story/239789854?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=share_writing&wp_page=create&wp_uname=Salca_ca&wp_originator=1%2BiIMSxBXGL%2B1BXbhhr4TbHVaa4qEZaIoAomZWY%2BcPvHLlu%2FtR4U05YCQqIBV4%2Ftai%2BlEZ%2Fn9fSQ%2B52eTZZ6D%2F1hsPfF1mnsp%2F6ZaYi3NGfYYOhwrNvbPTjRjBTTHAbm