Belakangan aku baru bener-bener sadar kalau jalan pikiran setiap orang berbeda.
Aku sedih dengan beberapa orang yang dengan mudahnya bilang pengen pergi dari dunia. Padahal, gak sedikit manusia yang sedang mati-matian buat bertahan di hidup, meski saat mereka bisa sembuh sekalipun, dunianya sudah jauh berbeda.
Aku tahu, kalau memang kita sudah ditakdirkan memiliki jalan masing-masing. Kadang, aku berpikir, apakah memiliki rasa syukur pada hidup termasuk takdir dari Tuhan? Apakah kadar syukur kita sudah ditentukan? Apakah keputusan kita untuk mengakhiri hidup merupakan takdir?
Kita, sebetulnya pernah gak, sih, melawan takdir? Apa bunuh diri termasuk melawan takdir? Atau memang sudah jalan takdir orang tersebut?
Jika memang suicidal adalah jalan takdir. Lantas, mengapa Tuhan memberikan sanksi yang amat besar? Pasti, tidak mungkin Tuhan berlaku begitu kejam pada makhluknya, kan.
Dari beberapa pengalamanku dalam bertemu orang-orang. Aku sadar kalau di dunia ini, selain menyembah Tuhan, kita juga memiliki misi untuk menguatkan diri sendiri. Agar kita bisa terus melawan halang rintang yang diberi oleh Tuhan pada kita. Agar kelak, Tuhan bisa memberi kita hadiah yang mahasempurna di mata kita.