ayaammm_

haloo, author! masi hidup ga yaa?? wkwk. aku barusan baca book kamu, and thats make me interest with your book. aku suka diksi dan narasi yang kamu pilih, so kapan balik nih? walaupun aku bukan penggemar lama sih, tapi buku kamu beneran worth it untuk dibaca. semangatt yaa, aku tunggu kok cerita mu!

Entah, antah, lantah.
          Entah, siapa.
          Antah.
          Lantah.
          Kepingan disket memoar kembali terputar. Mencatut nama dari yang terbuang, mematri dalam jiwa tanpa ragu, hilang.
          Pedih tak kasat mata bertandang
          Peluk untuk pelik semakin terhalang
          Olehku, yang terbuang.

Masih stuck di 1800 words untuk prompt truth or dare. Help me I'm dying:'(

 Hai kak, maaf numpang promote^^
          
          WARN. "B × B"
          
          [Mischievous : Aldous Pontus.]
          
          Aldo Thalassa itu preman sekolah, suka berkelahi, kasar, tidak punya sopan santun, dan berisik. Tidak ada satu orang pun yang ia takuti, kecuali Ayahnya tentu saja.
          
          Jadi, ketika sang Ayah menyuruhnya untuk belajar private dengan adik kelasnya di sekolah, cowok itu terpaksa menurutinya.
          
          Aldo beranggapan, kalau ia tidak bisa menolak ucapan Ayahnya, berarti ia bisa membuat si adik manis itu kapok mengajarinya bukan?
          
          Sayangnya~ Aldo salah memilih lawan kali ini.
          
          Silahkan mampir, jgn lupa vote comment. Link : https://my.w.tt/IzqkUH5oq9

Aaaakkkkkkkkkkkkhhhhhhhhh (ﾉ≧∇≦)ﾉ ﾐ ┻━┻

Sorry, tarik dulu ya who are you nya:)

Ide banyak giliran dituangin ke tulisan malah macet. Siapa? Aku lah 

hai ayam. 

 Hai kak, maaf numpang promote^^
          
          WARNING!!
          • B × B
          • Homophobic jangan baca
          • Tidak suka? Skip aja
          
          [Mischievous : Aldous Pontus.]
          
          Aldo Thalassa itu preman sekolah, suka berkelahi, kasar, tidak punya sopan santun, dan berisik. Tidak ada satu orang pun yang ia takuti, kecuali Ayahnya tentu saja.
          
          Jadi, ketika sang Ayah menyuruhnya untuk belajar private dengan adik kelasnya di sekolah, cowok itu terpaksa menurutinya.
          
          Aldo beranggapan, kalau ia tidak bisa menolak ucapan Ayahnya, berarti ia bisa membuat si adik manis itu kapok mengajarinya bukan?
          
          Sayangnya~ Aldo salah memilih lawan kali ini.
          
          Silahkan mampir, jgn lupa vote comment. Link : https://my.w.tt/IzqkUH5oq9

Angst?