Yuli Haryani

Rekomendasi
          
          Aku tidak menjanjikan apa-apa cuma baca aja dan kamu akan merasakan apa yang namanya jungkir balik perasaan mu 
          
          
          KegateLan
          Part 58 (Kingsley Comeback)
          
          Cuplikan adegan Lily dan Ali:
          
          Kak Ali yang di katakan Kak King itu benar aku Lily, aku kakaknya Sisy kami kembar identik. Sebenarnya Sisy gak salah, Sisy sempat ingin memperkenalkan aku di hari pernikahan kalian waktu di mobil, kakak ingat?" Lily mencoba membantu Ali mengingat kejadian setahun lebih itu. "Tapi Kak Ali menolak melihat layar hp Sisy, kakak ingat itu?"
          
          Ali berpikir dan mengingat kejadian itu. Begitu juga Lily dia mengingat percakapan mereka melalui video call dulu.
          
          
          Bagi siapa saja yg  mau membaca cerita ini boleh klik tulisan biru di ⬇ ini :
          
          https://my.w.tt/aOZKbgfkZ4
          
          
          
          Dan yang mau baca PBB part 44 [Shelly's heart] juga sudah up
          
          Mau Baper krn ini, baca ya ^^
          
          Yg penasaran baca klik tulisan di bawah ⬇ ini :
          
          https://my.w.tt/lyEpGv1HX4
          
          
          

Halo, Kak salam kenal
          Aku mau recom cerita Rahasia Toni
          Genrenya Romance-remaja
          
          ♥♥♥
          
          
          "Lo cari siapa?" tanya Prima, teman sebangku Toni.
          
          "Murid cewek, agak aneh gitu anaknya."
          
          "Aneh kenapa?"
          
          "Masa dia bilang, kalau ikutan suka sama gue itu hal gak berguna. Aneh!"
          
          "Yah." Prma menghela napas. "Gue rasa dia bener."
          
          "Enak aja!" Toni mendorong Prima. "Dia itu cewek yang tadi pagi merhatiin gue terus. Inget?"
          
          Prima mengangguk perlahan. "Yang itu?" tanyanya.
          "Jangan dikerjain, ya! keliatannya dia polos banget."
          
          "Gue gak suka begitu," sergah Toni.
          
          "Baguslah!"
          
          Di sela obrolan mereka Toni memegang dada, dia sedikit mengerang kesakitan.
          
          "Lo gak apa-apa, Ton? Di mana obat lo?" Prima panik.
          
          "Gak apa-apa. Prim, lo di sini bertindak sebagai teman. Bukan dokter, inget itu!"
          
          Prima mendengus. "Kalau lo sampai kenapa-kenapa, nanti gue juga yang kena masalah. Tau itu!" katanya sedikit kesal dengan Toni yang keras kepala.
          
          "Oke, bawel!" jawab Toni.
          
          Link-nya Kak, kalau mau baca
          https://my.w.tt/0OvJ8oT5C2
          
          
          Tunggu lanjutannya, ya. ♥♥♥