Afrina Ardiyanti

aku tidak suka kopi, karna membuat mu candu. lebih candu dari pada kehadiran ku

im bulletproof nothing to lose
          fire away fire away
          you shoot me down
          but i won't Fall
          I'm Fibranium

Izinkan Alas kaki mu menikmati apa yang biasa Kedua matamu nikmati. karna terlalu lama menatap alas sepatu yang gelap dan sepi, ia sudah merasa cukup untuk hari ini

kamu tidak berada di fikiranku, kamu juga tidak menjadi bayang banyang di bola mataku,  kamu berada di antara perut dan kepala ku, tepatnya Hati

Just like, im with the sun, but without a wind, nothing who can bring the cloud to make me calm.

jangan salahkan aku dengan semua keputusanmu.. karna aku hanyalah sendal , yang rela kau injak injak hingga menuju puncak, tapi tetap tidak memiliki hak

jangan menunggu hingga tertantang, tapi cukup katakan dengan suara yang lantang..

Kita harus tau bagaimana rasanya lelah, bagaimana rasanya cape, bagaimana rasanya berjuang. Agar kita bisa tau bagaimana rasanya bahagia, dan menghargai bahagia itu

Gabah di antara Beras
          
          walaupun sudah melewati proses yang sama dengan mereka
          Gabah tetap tidak bisa di terima disana
          
          lewati semua proses nya
          agar tidak menyesal di akhir perjuangan nya

Saat aku memperdulikan mu, 
          Itu membuat aku kesal. 
          Karna aku tidak Bisa menyampaikan apa yang ingin aku sampaikan. 
          
          Tapi saat aku berfikir untuk berhenti memperdulikan mu, 
          Aku akan menghilang dan tak menganggapmu ada. 
          
          Harus ku sampaikan dan membuat mu sadar walaupun kesal, 
          Atau kubiarkan dan tak ku perdulikan? 
          
          Oke , aku pilih yang kedua.