Krystal mengumpat tatkala mendengar namanya terus di teriakkan dari luar balkon. Ia menggeram frustasi, rasanya ingin gila. Karena sudah tak tahan, dengan berat hati ia keluar.
"PULANG SEKARANG! LO PENGGANGGU!"
"LO TAU NGGAK, GUE DAPAT SEMBILAN PULUH DUA DI ULANGAN HARIAN GUE. ORANG TUA GUE KETAWA-KETAWA KARENA KAGET GUE BISA DAPAT NILAI SEGINI!"
Krystal mendecak. Menyentak kakinya ke lantai saking kesalnya."Gue nggak peduli!"ucapnya kasar.
Raja di bawah sana tertawa. Terus mendongak ke atas. Menatap Krystal yang menatap jengkel ke bawah."Kata bunda sama ayah, lo keren karena bisa tahan ajarin gue matematika sampai dapat nilai gede."
Krystal memutar bola mata malas."Terserah. Pergi sekarang!"kesalnya. Raja di bawah sana tak peduli dengan kekesalan Krystal, malah kini tengah sibuk meremas kertas ulangannya. Setelah itu, di lempar ke atas hingga tak sengaja mengenai pelipis Krystal membuat cewek itu makin emosi."LO KENAPA SIH?!"
"Itu kertas ulangan gue! Gue pulang dulu, okey? Sampai ketemu besok di sekolah Krystal!"teriaknya riang entah kenapa. Lalu langsung melangkah pergi. Meninggalkan Krystal yang tengah di landa amarah, gemas sendiri ingin mengubur Raja ke bagian titik terdalam bumi.
SPOILER! Eternal Love versi AU!
Cek now, on twitter: chasecalypse