AsfaNiFar

Dalam sejumlah hadits, ini termasuk perbuatan “orang-orang yang merusak”. Pertama, “Allah melaknat siapa saja yang melakukan seperti perbuatan kaum Nabi Luth. Allah melaknat siapa saja yang melakukan apa yang dilakukan kaum Nabi Luth, katanya hingga tiga kali” (HR. Ahmad). Iman Tirmidzi menulis hadits Nabi SAW, “Barangsiapa yang kamu temukan melakukan perbuatan kaum Nabi Luth, maka bunuhlah pelaku dan pasangannya.” Maka sepantasnya Nabi Luth berdoa, “Ya Tuhanku, tolonglah aku (dengan memberikan hukuman) kepada orang-orang yang berbuat kerusakan” (QS. Al-Ankabut/29:30).

AsfaNiFar

Assalamu'alaikum, temen-temen. Cuma mau ingetin lagi kalau akun ini udah mati. Buat kalian mungkin pembaca baru atau pembaca lama yang masih menetap di sini, silahkan pergi aja karena ceritanya gak akan pernah dilanjutkan. 

AsfaNiFar

Takutnya karena baca cerita gak jelas ini, orang yang asalnya lurus jadi berubah belok. Kan aku juga yang dosa karena bawa kalian dalam kesesatan. Aku mohon buat pembaca yang baru berkecimpung dalam cerita ini, tinggalin aja, ya~ Karena kalau kalian tetap baca, nanti jatuhnya malah dosa. Apalagi sekarang lagi bulan suci Ramadhan. Nah, lebih baik hindari hal-hal yang bisa menjerumuskan kalian ke kesalahan. Kita sama-sama dapat pahala loh kalau ninggalin sesuatu kemaksiatan. Jadi, yok hijrah!

AsfaNiFar

Semoga cerita ini tenggelam dan enggak ada yang baca lagi. Aamiin! Soalnya walau aku udah enggak lanjutin ceritanya, tapi tetap aja kena dosa juga kalau ada orang yang baca dengan perasaan senang. LGBT itu dosa besar, dan aku baru tahu akhir-akhir ini. Jadi, mohon dimaklumi karena dulu aku enggak tahu apa-apa tentang larangan dalam agama.