atusalsabila

hai haiii apakabar semuanya? sudah lama ya ga bertegur sapa. maafkan aku yang kelamaan hiatus HAHAHAHAHA
          	
          	akhirnya aku memutuskan untuk kembali menulis lagi. mudah mudahan teman-teman disini masi setia menunggu yaaaa
          	
          	semoga suka dengan tulisanku yang baru ini, apabila ada kritik atau saran boleh langsung komen yaaa
          	
          	enjoy the show
          	
          	-atu

atusalsabila

hai haiii apakabar semuanya? sudah lama ya ga bertegur sapa. maafkan aku yang kelamaan hiatus HAHAHAHAHA
          
          akhirnya aku memutuskan untuk kembali menulis lagi. mudah mudahan teman-teman disini masi setia menunggu yaaaa
          
          semoga suka dengan tulisanku yang baru ini, apabila ada kritik atau saran boleh langsung komen yaaa
          
          enjoy the show
          
          -atu

widuri_89

Hallo, ini Biya. Khaliluna Anbiya. 
          Gadis lapuk di awal 30-an tahun yang masih enggan melepas masa lajangnya.
          
          Siapa peduli kalau orang-orang menyebutnya perawan tua? Mereka bahkan tak segan-segan menjadikan Biya sebagai pusat bisik-bisik dan perhatian.
          
          Tapi bagi Biya semua itu nggak penting. Toh gadis yang sudah menginjak umur kepala tiga itu selalu berprinsip "Selagi gue bahagia, persetan sama omongan orang."
          
          Begitulah sekiranya keyakinan teguh yang selalu Biya pegang. Lagipula nggak ada yang salah dari hidupnya. Lajang itu bukan AIB. Lajang jaman sekarang itu trendi. Right?
          
          Tapi kehidupan Biya yang terbilang aman dan bebas hambatan itu seketika jungkir balik saat Om Bagas memintanya mengisi posisi sekretaris menejer baru yang sekarang tengah kosong.
          
          "Aargh! JINGGA SIALAN!"
          
          .
          
          Askara Jingga. Bujang. 27 tahun. Songong, sombong, minus etika - dan anggap saja bisu. Tipikal bos-bos rese yang hobi menyiksa bawahan. Selalu sengit tiap kali menatap keberadaan Biya.
          
          Bagi lelaki blesteran Korea dan setengah surga itu, sosok Biya sudah seperti sumber dari segala macam masalah dan kesialan.
          
          "Kalau kamu manusia yang punya etika, kamu pasti tau namanya hukum timbal balik."
          
          Sial! Apalagi yang bisa Biya lakukan untuk mengembalikan hidupnya ke posisi semula - terbebas dari segala keruwetan ini? Kalau sepanjang hari dia harus berurusan dengan makhluk minus etika seperti Askara Jingga?
          
          Dibaca dulu gess..
          Pelan-pelan, tarik napas..
          Simpang di daftar bacaan..
          Tungguin notifikasi update..
          Siapa tau suka :)
          
          https://www.wattpad.com/story/234309515-ending-choice

atusalsabila

Ulaa semuanyaa
          
          Maaf ni aku mau promote aja disini. Mungkin kalian ada yang suka quotes dan sejenisnya bisa follow :catatandailyku
          
          Itu aku yang buat colab sama temen aku barang kali ada yang berminat silahkan mampir.
          
          Oiya doakan aku bisa up cepat ya aamiin. Okay terima kasih
          
          
          xoxo

fitrinurilmi17

halo
          salam kenalku,hai kak di sini aku mau promosiin cerita pertamaku,yang berjudul "keep" jangan sungkan untuk mampir dan jika berkenan untuk memberikan dukungan berupa voment atau dalam bentuk apapun pastinya akan sangat membantu saya untuk menulis di kemudian hari...
          
          caranya mudah kok!!,cukup klik link ini
          
          https://my.w.tt/xw1H9BPeMR
          https://my.w.tt/xw1H9BPeMR
          https://my.w.tt/xw1H9BPeMR
          
          di tunggu ya kak dukungan voment nya