PandaItem0

          Salam kenal, Kak...
          
          Aku mau recomen cerita ini, Kak. Genre Dark Romance
          
          
          ¤¤¤
          
          Menyeberang, aku berencana untuk beli rasa pedas seperti biasa.
          
          "Bang, yang pedes kayak biasa!" pesan Tamara pada penjual.
          
          "Siap, Neng!" Abang penjual mengipas panggangannya.
          
          Aku masih berpikir, mau yang pedas atau tidak. 
          
          Asap semakin mengepul. Menghirup aroma, tiba-tiba ada sesuatu yang bergejolak di perut.
          
          Bau yang biasanya kusuka, saat ini malah membuat mual.
          
          Mengejutkan. Bahkan, Tamara sampai membulat matanya, saat melihat aku muntah-muntah.
          
          Tamara mendekatiku yang masih membungkuk. Kepala pusing, tubuh lemas. Aneh, kenapa bau ini sangat menyiksa?
          
          "Lo kenapa, An?" Tamara yang berdiri di sampingku, bertanya.
          
          Aku mengelap mulut yang masih ada sisa muntah. Yang ditanyakan Tamara, itu juga yang aku pikirkan.
          
          Aku ... kenapa?
          
          
          ¤¤¤
          
          Ini link untuk baca, Kak:
          
          
          https://my.w.tt/qwKVwDdVP7
          
          

MarDan1987

KegateLan
          High 2# Ali
          
          Suda d up...
          Jgn lupa mampir!!!
          
          Part 43 (A Reason ++)
          
          Terdapat area 17++ jd buat adik adik gemes jgn mampir dulu, skip aja dulu sampe part berikutnya!!
          
          Cuplikan adegan Ali dan Sisy:
          Lu gak pake bra?" Ali mengatakan itu seakan Ali tidak tau saat ini gadisnya tidak mengenakan bra.
          
          "Iihh... Aliii jangan... jangan di remas...," pipi Sisy merona merah.
          
          "Belum di remas baby," senyum Ali menggoda jatuh tepat di pipi Sisy yang sudah merah sejak tadi.
          
          "Ali sana, badan lu berat, sana!" Sisy berusaha menjauhkan badan Ali dari tubuhnya yang mungil. 
          
          Sebenarnya mengatakan badan Ali yang berat itu cuma akal-akalan Sisy aja agar Ali menjauh darinya. Pada dasarnya Ali tidak benar-benar menindih gadis itu.
          
          Jaraknya masih ada walaupun junior Ali sedari tadi menggesek liar di surgawi yang seharusnya sudah jadi miliknya sejak dulu.
          
          Bagi siapa saja yg  mau membaca cerita ini boleh klik tulisan biru di ⬇ ini :
          
          https://my.w.tt/btBbT8mOE3
          
          
          Dan yang mau baca PBB part 37 [Love you] juga sudah up
          
          Mau Baper krn ini, baca ya ^^
          
          Yg penasaran baca klik tulisan di bawah ⬇ ini :
          
          https://my.w.tt/rggYHAHme3