bluenabe

gimana kalau aku double update hari ini? sebagai ganti kesalahan kemarin ga pernah update wkwk

bluenabe

@marumoon hahaa next time ya, sekarang double dulu 
Reply

marumoon

@ bluenabe  coffee shop ya?? Boleehh triple pun boleh hehehehe (˵ ͡° ͜ʖ ͡°˵)
Reply

CelseaCelsea8

https://www.wattpad.com/story/358920057?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=story_info&wp_page=story_details_button&wp_uname=CelseaCelsea8
          
          Izin promosi cerita yang bertagar Konflik keluarga, persahabatan ketiga pribadi yang berbeda, Introvert, Arogan, dan Humoris. 
          
          Ceritanya bentar lagi End, tinggal beberapa bab lagi! Ceritanya campur aduk, ada sedih, bahagia, dan juga menegangkan.
          
          Ayok tambahkan di daftar bacaan kalian! Dijamin gak nyesel bacanya. Penulisannya sudah rapi dan tidak berantakan

jialuvie

haii kak, izin promosi yaa ^^
          
          tentang 7 pemuda yang bersatu dalam sebuah band untuk memperjuangkan impiannya.
          
          baca aja dulu, siapa tau seru kan?
          jangan lupa vote & comment ya kalau suka sama ceritanya
          oh ya, kalau mau follback atau feedback juga bisa kok, tinggal kabari aja di wallku, terimakasih sebelumnya ^^
          
           https://www.wattpad.com/story/384936187?utm_source=android&utm_medium=whatsapp&utm_content=story_info&wp_page=story_details_button&wp_uname=jialuvie

Lu_readmind

Permisi mau Promosi, boleh ya… 	
          ----	
          Kami terbangun karena suara alarm yang terus menerus.
          Aku diam sejenak memperhatikan Davi yang terburu-buru. Aku menyelimuti tubuhku sambil bersandar di kasur. Aku menunggunya mengatakan sesuatu tapi dia seperti tidak mempedulikan keberadaanku "Davi," panggilku akhirnya.  
          Dia menoleh lalu berjalan ke sebelahku untuk mengambil jam tangan dan handphone di nakas. Dia menarik nafas berat ketika mata kami bertemu pandang, caranya melihatku seperti orang putus asa. Aku masih menunggu reaksinya. "Jullie kita nggak pakai pengaman." 
          "Iya.." 
          Dia menelan ludah, menunduk sejenak, matanya memperlihatkan kegelisahan. "Jull. Maafin aku..." 
          Tiba-tiba aku bisa membaca kemana arah pembicaraan kami. Semua yang dimulai dari maaf berakhir mengecewakan!
          "Ini salah banget! Aku harap kamu bisa ngelupain malam ini." Dia menatapku sungguh-sungguh.
          Aku tidak bereaksi.
          "Aku ingin kita sepakat bahwa tidak terjadi apapun di antara kita. Kita cuma menghabiskan malam bersama. Tidak ada rasa di antara kita, benar?" 
          Aku menggigit bibir bawahku, menahan amarah dan air mata yang ingin kutumpahkan detik itu juga. Rasanya ingin berteriak untuk menjawab pertanyaannya tapi dia tidak butuh responku, dia menganggukan kepala singkat lalu berpamitan pergi.  
          Tidak ada rasa diantara kita? Tidak ada? 
          Aku tertawa dingin, tawa itu diiringi oleh air mataku. Bisa-bisanya dia memutuskan sendiri bahwa aku tidak memiliki perasaan apa-apa padanya tanpa bertanya dulu. 
          Lalu bagaimana dengan aku, bagaimana dengan tubuh telanjangku yang ditinggalkan tanpa penghargaan, tanpa maaf, tanpa perbincangan? Aku tidak ada bedanya dengan kondom di tong sampah, habis dipakai dibuang. 
          ————————
          MAAF YA KALO PROMOSINYA KEPANJANGAN PIS ✌️
          https://www.wattpad.com/story/311846801-single-father-number-225

Haliii_cya

Haloo kak, maaf mengotori wall kamu
          Aku izin promosi cerita pertama aku yaa
          Hello 'STAY' dan kalian semua pembaca wp, ramaikan cerita aku yuk ! 
          Tentang 8 remaja yang dipertemukan dan memiliki ikatan persahabatan yang kuat. Namun perlahan-lahan semuanya berubah karena sesuatu. Jangan lupakan terror misterius yang turut mewarnai kisah mereka. Kira-kira, siapa ya pengkhianat di antara mereka ?
          RAMEIN YUK! THANKSS!
          https://www.wattpad.com/story/381832792?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=share_writing&wp_page=create&wp_uname=Haliii_cya