aku

Emy, 
          Bolehkah aku tetap menyukaimu setelah penolakan itu?
          Sudah 45 Hari berlalu tapi rasa ini nyata nya tetap sama. Aku masih sangat menginginkan kamu.
          Tapi aku juga menjaga jarak agar kamu nyaman.
          
          Kukira aku tidak akan jatuh cinta lagi setelah jatuh dengan bodohnya, dan jatuh cinta sendirian selama 4 Tahun lamanya ke Nessa. 
          Aku kira aku tidak akan jatuh cinta lagi.
          Nyatanya aku jatuh hati padamu....
          Pada masa lalu yg tak bisa kugapai.
          Pada masa kini yg telah tertolak.
          
          Boleh kah aku menyukaimu sampai aku kelelahan sendiri?
          Mungkin bodoh kedengarannya, tapi.....
          Karena sekuat apapun aku mencoba, aku masih saja menyukaimu dengan sangat.
          Maafkan aku.

Jatuh hati yang tidak pernah kuduga.
          Pada seseorang dari masa lalu yg pernah aku suka.
          Kukira saat ini aku cukup baik cukup imbang cukup punya sesuatu untuk di berikan dibanggakan dari pada aku 10 tahun yg lalu.
          Lalu dengan lancangnya aku ungkap apa yg kurasakan.
          Kukira akan berhasil.
          Nyatanya tidak.
          Spertinya tidak ada yg benar benar berubah. Dia tetap bernilai 9 dan aku tetaplah bernilai 4. Sama seperti 10 tahun yg lalu.
          Berputar kembali pada sebuah loop tidak berakhir.
          Aku menginginkan nya, tapi dia tidak.
          
          Sungguh aku hanya ingin merasakan bagaimana di balas rasnya oleh orang yg kita sukai....
          Apakah ini terlalu muluk-muluk?
          
          Sekarang aku sendirian. Keduanya mungkin memiliki kehidupan sendiri. Tidak menyertaku di dalamnya. 
          Karena keduanya pun sama. Hanya berkata aku tidak mau kehilangan kamu, tapi aku tidak mencintai mu. Jadi berusahalah tetap disini dan jangan berubah.
          
          Aku seperti berada di tengah loop tidak berakhir hanya menunggu waktu. Kapan rasaku akan mati hingga tidak bisa merasakan apapun lagi di dalam hati.
          
          

Lima tahun berlalu.
          Aku dan kamu. Kita bisa melawatinya bukan?
          Tapi selama ini pula aku merasa kamu masih abu-abu untuk ku....
          Aku membuka semua hal, aku mengnalkanmu pada teman temanku, keluarga ku, bahkan pada semua yg kumiliki.
          Tapi kamu tidak. Kamu masih sama tetap abu2....
          Satu yg pasti aku tau, kamu tidak pernah mencintaiku selama ini. Itu adalah satu2 hal yg aku tau dengan jelas dari bibirmu sendiri. 
          Kukira kita akan bisa menjalani nya lebih lama lagi....
          Tapi nyatanya aku, aku menginginkan kita. Satu hal yg tidak akan pernah bisa kamu berikan padaku. 
          Komitmen.
          Kamupun masih bebas seperti burung, kamu bisa membalas semua pesan yg menghubungimu, kamu bisa bicara jatuh hati kepada siapun yg kamu mau.
          Tapi aku tidak. Kulakukan itu selama 5 tahun terakhir. 
          Kamu mendorongku untuk mencari orang baru, namun kamu tetap ingin aku berasa di pusaran hidupmu.
          Semua serba seperti putaran loop yg membelenggu. Sampai akhir nya aku jatuh hati lagi....

Sumpah,! 
          Gue cuman mau promosi cerita baru gue yang pembacanya cuman dikit. 
          
          Kali aja mau mampir.. 
          Belum Complated sih, tapi bakalan Complated. 
          
          Cerita yang judulnya "Break Heart" yah.. Jangan intip yang lain. 
          
          Thx. 
          Uda menuhi timeline lo. 
          
          
          
          https://my.w.tt/UoM9jxXOi8

Aku memilihmu,
          Menjatuhkan hatiku padamu,
          Dan aku terima semua hal yang akan datang kepadaku, sepahit apapun itu.
          Aku akan merimanya, aku akan berusaha baik-baik saja.
          Kecuali satu hal,
          Kehilanganmu aku sangat takut akan hal itu.

Kesedihan ada agar manusia bisa lebih menghargai rasa gembira.
          Kesalahan tercipta agar manusia bisa belajar dan memperbaikinya.
          Perlawanan terlaksana agar manusia bisa menentukan sikap dan mengerti apa yang ingin dia perjuangkan.
          
          Eggnoid - 2019

Hari hariku menjadi sangat baik sejak kamu di satu kota yang sama denganku.
          Menghabiskan cukup banyak waktu denganku.
          Rasanya aku tak pernah sebahagia ini.
          Rasanya aku tak pernah merasa secukup ini, sepenuh ini selain ketika bersamamu.
          Tetaplah disisiku untuk waktu yang lama.
          
          Terima Kasih.

Pernahkah kamu menyukai seseorang dengan begitu kuat nya?
          
          Menjadikanku menjadi orang paling berkompromi.
          Menjadikanku menjadi orang yang terbuka seutuhnya.
          Menjadikanku menjadi orang yang tahu diri, cukup sabar dan tidak memaksa.
          Menjadikanku orang yang membawamu dalam tiap doa harianku.
          Menjadikanku orang yg menjagamu tanpa dipinta.
          Menjadikanku menjadi orang yang dengan kuat menginginkan bahagiamu lebih dulu daripada aku.
          Menjadikanku menjadi orang yg memikirkanmu dengan kuat dalam kesesakan di hari-harimu.
          Menjadikanku pribadi yang lebih baik dari sebelumnya.
          
          Aku berada di posisi itu saat ini.
          Aku begitu menyukai seseorang.
          Aku begitu ingin menjaganya, tanpa meminta balasan rasa. 
          Ada sebuah kecukupan ketika kamu selalu berada bersamaku.
          Sederhana saja, aku ingin kamu bahagia, tidak selalu, tapi aku harap bahagiamu cukup untuk membuatmu bisa melewati hari tiap harinya.
          Aku tidak ingin kamu kesesakan dan terluka lagi dalam hidupmu.
          
          Klise memang,
          Tapi untuk seseorang sepertiku. 
          Yang bahkan sangat sulit jatuh hati.
          Ini adalah ketulusan kecil yang aku miliki.
          
          :)
          
          

Sedikit saja Tuhan....
          Itu kecil bagi Mu namun sangat besar bagi seseorang.
          Sedikit saja Tuhan....
          Kabulkanlah, 
          Karena tak ada yang sia-sia jika aku meminta dalam nama-Mu.
          Permudahlah, berilah kesempatan disini, angkatlah segala sukar dalam hatinya.
          Amin.

Manusia adalah mahluk yang mempunyai daya tahan dan kekuatan luar biasa.
          Tapi, kesepian adalah virus yang sungguh mematikan.
          
          Terima kasih sudah menemaniku melewati sepi selama ini, 
          Dan, tetaplah bersamaku untuk waktu yang lama....
          
          Untukmu, ke-cukup-an terbesar selama hidupku.