ilia_02

Halo kak :) Aku ada rekomendasi cerita yang ringan dan menghibur. Judulnya Angan: Masa Muda.
          
          Blurb :  [Warning: School Life, Ketua Kelas, Teman Masa Kecil, Pertemanan, dan Romansa]
          "Chit?"
          
          "Hm?"
          
          "Tentang perasaan lo, apa itu masih ada?"
          
          Bukannya malu, Chitra malah menyipitkan mata dengan pipinya yang mengembung seperti balon. "Apa? Mau ditolak lagi?" 
          
          Angan tidak menjawab, laki-laki itu hanya menarik senyum miring di wajahnya.
          
          ---
          Yang Chitra lakukan hanya mengulurkan tangannya untuk menggapai Angan, menarik perhatiannya, berada di dekatnya. 
          Semuanya tentang Angan. 
          Sampai dimana Chitra sadar kalau ia tidak mempunyai pegangan lain dan tidak tahu sampai kapan pegangannya akan bertahan.
          ---
          
          linknya : https://www.wattpad.com/story/191750263
          Terimakasih sebelumnya :D

sumpitkecil

Hallo, ini Biya. Khaliluna Anbiya. 
          Gadis lapuk di awal 30-an tahun yang masih enggan melepas masa lajangnya.
          
          Siapa peduli kalau orang-orang menyebutnya perawan tua? Mereka bahkan tak segan-segan menjadikan Biya sebagai pusat bisik-bisik dan perhatian.
          
          Tapi bagi Biya semua itu nggak penting. Toh gadis yang sudah menginjak umur kepala tiga itu selalu berprinsip "Selagi gue bahagia, persetan sama omongan orang."
          
          Begitulah sekiranya keyakinan teguh yang selalu Biya pegang. Lagipula nggak ada yang salah dari hidupnya. Lajang itu bukan AIB. Lajang jaman sekarang itu trendi. Right?
          
          Tapi kehidupan Biya yang terbilang aman dan bebas hambatan itu seketika jungkir balik saat Om Bagas memintanya mengisi posisi sekretaris menejer baru yang sekarang tengah kosong.
          
          "Aargh! JINGGA SIALAN!"
          
          .
          
          Askara Jingga. Bujang. 27 tahun. Songong, sombong, minus etika - dan anggap saja bisu. Tipikal bos-bos rese yang hobi menyiksa bawahan. Selalu sengit tiap kali menatap keberadaan Biya.
          
          Bagi lelaki blesteran Korea dan setengah surga itu, sosok Biya sudah seperti sumber dari segala macam masalah dan kesialan.
          
          "Kalau kamu manusia yang punya etika, kamu pasti tau namanya hukum timbal balik."
          
          Sial! Apalagi yang bisa Biya lakukan untuk mengembalikan hidupnya ke posisi semula - terbebas dari segala keruwetan ini? Kalau sepanjang hari dia harus berurusan dengan makhluk minus etika seperti Askara Jingga?
          
          Dibaca dulu gess..
          Pelan-pelan, tarik napas..
          Simpang di daftar bacaan..
          Tungguin notifikasi update..
          Siapa tau suka :)
          
          https://www.wattpad.com/story/234309515-ending-choice

janawieen

Punten. Mau promosi ceritaku nih. Coba dulu yuk mampir. Kali aja suka. 
          
          Kita, adalah ketidak sengajaan yang diatur baik oleh tuhan. Sejatinya, kita semua hanyalah manusia biasa yang pernah berekspektasi, berharap, jatuh, sampai terluka. 
          
          Aku pikir pertemuan denganmu mampu setidaknya menutup luka yang baru ku rasa. 
          
          Bahkan setidaknya sampai kita berlari di antara warna hijau darat dan biru langit.  Sampai semilir angin menyambut lembut kulit kita yang sama - sama menyentuh saat terbang bersama. 
          
          Namun aku salah, aku salah karena berpikir aku sudah banyak belajar tentang luka. Sampai tidak sadar kita menggali luka lebih dalam.
          
          Malam ini aku bersandar di antara ruangan putih. Ruangan ini menjadi saksi atas kekalahanku yang begitu sempurna. 
          
          Pada akhirnya, kita hanyalah sepasang yang meminta untuk diselamatkan. 
          
          Dan dengan suara selirih angin aku bisikan pertanyaan ; 
          
          Mungkinkah ini bagian dari lelucon semesta?
          
          https://my.w.tt/7OEoK4uUicb

Ley_Up

Anda cari yang romantis? Saya mundur.
          Cari yang bikin baper? Saya juga mundur.
          Cari yang melow? Kayaknya saya juga harus mundur...
          
          Tapi kalau anda cari yang bikin kejang-kejang, saya maju perlahan...
          
          Kedatangan anda sangat mereka tunggu... 
          Tap/klik link dibawah untuk bergabung dalam dunia kebobrokan.
          
          Iyasih cerita ini masih baru, sudah gitu dari penulis abal-abal kayak saya lagi. Oleh karena mohon dukungannya ya... Saya butuh saran dan kritik yang membangun.. terimakasih...
          
          https://www.wattpad.com/story/251708601