coretanney
Link to CommentCode of ConductWattpad Safety Portal
(bukan) "Rumah" up!
read here..
https://www.wattpad.com/1570538414?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=share_published&wp_page=create_on_publish&wp_uname=nyl_zalza
coretanney
halo teman-teman yang baru baca (Sad)tember dan I'm Back!
dua cerita ini sudah beberapa tahun yang lalu, belum ada di revisi sama sekali jadi mohon maaf ya kalau penulisan nya kurang bagus. I'm Back! sudah terbit tapi yang di wattpad tidak di revisi menjadi seperti yang sudah terbit. soo.. if u want a better read, please buy the book hehe.
terima kasih sudah mampir dan menyukai dua ceritaku. jangan lupa baca (bukan) "Rumah" yang baru publish
coretanney
hi
i'm back with a new story!!!
read here
https://www.wattpad.com/1566979141?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=share_published&wp_page=create_on_publish&wp_uname=nyl_zalza
Aleafa_
Halo kak, salam kenal saya Alea dari Eternity Publishing. Saya merasa tertarik dengan naskah kakak yang berjudul (Sad) tember ini. Apakah kakak berkenan untuk saya berikan penawaran kerjasama penerbitan eBook di Google Play Book? Jika iya, bolehkah minta kontak yang bisa saya hubungi? Kakak bisa menemukan saya di Whatsapp 085156425412 atau Instagram @Aleleafa :)
coretanney
just trust me, you'll be fine.
so, how are u now? kembali merasakan hati yang remuk atas kabar yang kurang menyenangkan. lalu, ke mana lagi kaki mu akan membawamu melangkah?
bolehkah ku panggil dirimu 'lemah'? sebab langkah mu belum banyak tapi tangis mu sudah mampu ke ujung rasa sesak. bisa dipahami mengapa sesakit itu perasaanmu, hal itu impian semua orang. iya, tau. hanya saja ada kala nya langkah mu tidak pantas kau pijakan di sana. mengapa? cari jawaban mu sendiri. cari tepat di mana langkah kaki mu akan membawa mu menemukan jawaban yang ingin kau ketahui. berkelana lah. hadapi segala macam aral gendala. biarkan segala macam hal menerpamu, agar kau belajar bagaimana sebenarnya kehidupan keras. buka satu persatu bilik itu. carilah apa yang perlu kau cari, meski kau harus bertaruh nyawa melawan ular di dalam sana.
melelahkan? memang. jika kau tidak ingin lelah, maka lupakan segala pertanyaan yang ingin kau jawab. lupakan segala langkah yang bisa saja membawamu ke suatu tempat indah. lupakan remukan hatimu yang hanya bisa kau pendam tanpa bisa menyembuhkannya. membiarkan air terus keluar pada gelas yang pecah tanpa ingin kau perbaiki ataupun tanpa ingin menutupi pecahan tersebut. semuanya sederhana, itu ingin mu, pada kenyataannya semuanya harus kau pertaruhkan. tunjukkan apa yang pantas kau korbankan. sebab, di kala kau mendapat sesuatu harus ada sesuatu yang menjadi tumbal. dunia memang seperti itu, agar kau tau bahwa ada senang setelah sedih dan akan tetap ada sedih setelah senang. keduanya bersahabat, cukup mirip dengan "jika kau siap jatuh cinta, maka kau juga siap untuk sakit hati. karena keduanya tidak akan pernah terpisah."
selamat mencari. kau tau pasti bahwa tidak selamanya yang dikejar bisa masuk ke dalam genggaman, maka dari itu masih banyak hal yang perlu kau coba agar tau mana yang pantas kau genggam dan mana yang memang sepantasnya kau lepaskan.
coretanney
dunia tidak memilih berputar hanya untuk menjadikan mu sebagai pusat perhatian, tidak untuk menjadikan mu sosok yang harus selalu dimengerti. amarah yang timbul hanya karena sebuah kesalahan kecil adalah sebuah hal yang sia-sia. dunia bukan tempatnya mendapatkan kesempurnaan, kesalahan kecil merupakan sebuah bentuk belajar. sama seperti "sedikit-sedikit jadi bukit" kau akan belajar dengan baik dari kesalahan-kesalahan kecil. kau tidak pantas mendapatkan kesempurnaan, sebab memang tidak ada yang sempurna. sempurna hanya sebuah kalimat yang menggambar suatu hal yang sedang kau kagumi, suatu hal yang belum sempat di tatap oleh matamu, belum terpikir oleh otakmu. suatu hal yang sebelumnya abu-abu untukmu. kau tahu bahwa usia mu bukan lagi seorang anak bayi yang harus membedakan mana sebuah tanya dan ungkapan. kau juga tahu bahwa segala bentuk jawaban tidak selalu bisa menjawab. dunia ini harus ada candaan tapi ketika candaan itu terkhusus kan untuk orang-orang yang mengerti akan dirimu, candaan itu tidak akan pernah diberi gelar candaan. orang-orang yang mengerti dirimu tidak semua mengerti, ada yang sedang menggunakan topengnya. manusia hidup dengan berbagai macam topeng dan diri. kau memang menemui satu raga, tetapi ada banyak jiwa di dalam sana. jiwa yang tidak pernah kau ketahui akan seperti apa dia di hadapanmu. dunia memang rumit, untuk kau yang hanya ingin menjadi pusat perhatian dan harus selalu dimengerti. serumit-rumitnya dunia, tidak akan semakin rumit jika bukan karena ulahmu sendiri. kau harus paham bagaimana cara kerja dunia, karena dunia tidak sedang bekerja untukmu.
coretanney
kembali ku tatap mata yang sudah berminggu-minggu tak pernah lagi menjadi pemandangan favoritku. padahal dulu bisa ku nikmati hampir setiap hari. senyumnya masih sama tapi ada orang lain di senyum mu. kau tahu? suasananya begitu canggung. mulutku kelu. hilang semua pertanyaan yang ingin ku ajukan. apakah dia sehat? apakah dia baik-baik saja? apa dia ... bahagia? sayangnya tidak satu pun kata bisa ku ucapkan untuk memulai percakapan di suasana yang sangat dingin itu. "apa kabar?" dia bersuara. bukannya mulutku menjawab, mataku memilih menatap ke bawah. ah, aku gagal menahan diri. air mata itu tiba-tiba saja lolos. dia sadar dan memilih diam, membiarkan ku merasakan emosi yang sedang tak bisa ku tahan. jujur, aku suka mengingat semua hal menyenangkan yang sudah terjadi, tetapi mengingat semua hal menyenangkan dengannya adalah sebuah rasa sakit yang tidak bisa ku deskripsikan melalui mulutku. ku biarkan air mata ku berbicara. "maaf" mendengarnya membuat ku tersenyum tapi masih menangis. dulu, kata maaf darinya adalah sebuah hal yang membuat hatiku tenang. kini semuanya berbeda. maaf itu berubah menjadi sebuah kata yang tidak memiliki makna untukku. ribuan kata maaf darinya tidak ada arti nya setelah malam itu kami memilih mengakhiri semuanya. malam yang ku lewati dengan ribuan pertanyaan yang tidak ku temukan jawabannya dan malam-malam lainnya yang ku lewati dengan air mata kesedihan. miris sekali. tapi sungguh itu menyakitkan. kau tahu apa maksud kedatangannya? dia ingin menghabiskan waktu denganku, hanya sebentar. aku tidak tahu apa tujuannya. yang aku tahu hanya aku memilih mengiyakan. masih sayang? ku rasa begitu. namun, aku sadar diri bahwa sosok di hadapanku ini bukan lagi milikku. aku bisa mengerti bahwa dia hanya ingin membayar rasa bersalahnya, maka dari itu akan ku turuti. aku juga berpikir bahwa ini adalah kesempatan terakhir yang ku punya, setelah ini bukan lagi hanya berminggu-minggu tapi mungkin bertahun-tahun tak akan pernah lagi ku tatap matanya.
coretanney
kepala itu kembali berisik mengusik sang pemilik. beribu pertanyaan serta segala kemungkinan berputar-putar di sana, menjadikan hati yang tiada henti ikut ketakutan. kau tau bahwa segala kemungkinan bisa terjadi? kau tau bahwa setiap pertanyaan belum tentu jawabannya baik? semua juga tau, tapi jiwa ini mencoba untuk tidak terpikir ke hal yang sudah mereka ketahui. sebab ada kepercayaan yang mereka titipkan kepada-Nya, hanya kepada-Nya kau memperoleh apa yang kau cari meski tidak semudah membolak-balikkan telapak tanganmu. pada akhirnya kau tau harus ke mana tapi bingung harus lewat jalan yang mana. ada ribuan jalan di depan sana, tujuannya sama, tapi rintangannya yang berbeda. kau hanya perlu meyakinkan diri harus memilih jalan yang mana dan bagaimana diri mu siap menghadapi segala kemungkinan di jalan tersebut. kau tidak tau apa yang kau hadapi dan kau pun tidak tau cara menghadapinya tapi kau hanya perlu percaya bahwa kau bisa meski sambil sesekali mengeluh bahkan mungkin berucap ingin menyerah, tetapi ada sebuah bisik yang selalu kau dengar bahwa kau harus bertahan sebab perjalananmu sudah sejauh ini. kuatkan dirimu, yang kau hadapi bukan lagi sebuah perebutan mainan dengan teman kecilmu tapi sebuah kenyataan yang tidak pernah terpikir olehmu akan terjadi. hingga pada akhirnya yang harus terjadi pastilah terjadi.
coretanney
sakitkan? hanya sekedar melihatnya pun rasa sakitnya sudah sedalam itu, ia mampu mencabik hati yang penuh dengan harapan bahkan bukan hanya satu harapan, tapi puluhan harapan. lalu pada siapa? pada siapa harus meminta pertanggung jawaban? pada siapa hati ini harus diobati? pada siapa harapan ini harus dititipkan lagi?
ini bukan tentang ketakutan akan sebuah harap yang berada pada genggaman, tetapi tentang bagaimana merealisasikan sebuah rencana dan mimpi-mimpi kecil itu. lalu banyak pertanyaan dan penyataan yang datang ... dan hal yang paling menusuk adalah 'bagaimana mau berhasil merealisasikan rencana dan mimpi-mimpi itu, sedangkan kau harus berhenti di langkah pertamamu' haha. apa yang bisa kau tunjukkan selain sebuah tawa yang berusaha melihat masalah itu sebagai lelucon atau sebuah tangis yang menunjukkan seberapa terlukanya hatimu tanpa sempat mulutmu berbicara?
coretanney
hal yang ku lewati jauh dari apa yang kubayangkan. hal kecil yang terkadang terabaikan padahal berarti besar dan hal besar yang selalu diprioritaskan ternyata hanya memberikan sebuah sakit pada akhirnya. ada begitu banyak yang perlu dicoba, sesungguhnya kau sudah tahu jawaban akhirnya antara iya dan tidak. beberapa hal yang selalu menjadi beban pikiran, sempat ku selesaikan sebelum akhirnya tahun berganti. di tahun sebelumnya masih teringat jelas tentang sebuah kekalahan yang perlu dihadapi, keras rasanya, berjuangnya sesulit itu tapi di tahun kemarin ada sosok yang membuktikan bahwa apa yang ia kalahkan bisa ia menangkan. sosok itu menang, setelah segala cara ia lakukan untuk mendapatkan apa yang dulu terlepas darinya. rasa sakitnya memang tidak terbayar, tetapi kemenangannya menunjukkan bahwa kalah kemarin tidak menjatuhkan dirinya. ia membuktikan kepada orang-orang yang tanpa rasa bersalah menatapnya dengan remeh, tatapan yang tidak bisa diartikan dengan baik, tatapan yang berarti mereka memandang dengan negatif. sayangnya, kemenangan itu tidak diperlihatkan dengan amat jelas. secara halus. sangat halus. pada akhirnya pun semua orang akan tahu, secara tipis semua orang mulai menebak ada apa dan kenapa. kemenangan itu memang milik semua orang, bahkan orang yang pernah kalah sekalipun.