Faysphere

Sore-sore minum teh secawan
          Halooo kaka yang rupawan
          
          Sebelumnya maaf mengganggu waktunya
          
          Izin promosi kaka...
          
          Kuy baca ceritaku judulnya "The Rules of Shaquille"
          
          Cerita ini bukan hanya sekadar kisah seorang gadis yang berbuat kesalahan pada seorang bad boy, kemudian dijadikan babu. Kisah mereka lebih dari itu. Terdapat teka-teki yang membuatmu harus berpikir. Tapi tenang, para tokoh siap menghibur kamu dengan tingkah konyol bin lucu, aneh bin ajaib, dan sweet bin romantis.
          
          Warning! Cerita ini mengandung candy, strawberry, dan kopi pait pun ada.
          
          Tunggu apalagi? Skuyy let's reading...
          
          Jalan-jalan ke kota Seville
          Sampai jumpa di The Rules of Shaquille
          
          https://my.w.tt/ZsYunvgLXcb

finlandfinland08

Hallo, ini Biya. Khaliluna Anbiya. 
          Gadis lapuk di awal 30-an tahun yang masih enggan melepas masa lajangnya.
          
          Siapa peduli kalau orang-orang menyebutnya perawan tua? Mereka bahkan tak segan-segan menjadikan Biya sebagai pusat bisik-bisik dan perhatian.
          
          Tapi bagi Biya semua itu nggak penting. Toh gadis yang sudah menginjak umur kepala tiga itu selalu berprinsip "Selagi gue bahagia, persetan sama omongan orang."
          
          Begitulah sekiranya keyakinan teguh yang selalu Biya pegang. Lagipula nggak ada yang salah dari hidupnya. Lajang itu bukan AIB. Lajang jaman sekarang itu trendi. Right?
          
          Tapi kehidupan Biya yang terbilang aman dan bebas hambatan itu seketika jungkir balik saat Om Bagas memintanya mengisi posisi sekretaris menejer baru yang sekarang tengah kosong.
          
          "Aargh! JINGGA SIALAN!"
          
          .
          
          Askara Jingga. Bujang. 27 tahun. Songong, sombong, minus etika - dan anggap saja bisu. Tipikal bos-bos rese yang hobi menyiksa bawahan. Selalu sengit tiap kali menatap keberadaan Biya.
          
          Bagi lelaki blesteran Korea dan setengah surga itu, sosok Biya sudah seperti sumber dari segala macam masalah dan kesialan.
          
          "Kalau kamu manusia yang punya etika, kamu pasti tau namanya hukum timbal balik."
          
          Sial! Apalagi yang bisa Biya lakukan untuk mengembalikan hidupnya ke posisi semula - terbebas dari segala keruwetan ini? Kalau sepanjang hari dia harus berurusan dengan makhluk minus etika seperti Askara Jingga?
          
          Dibaca dulu gess..
          Pelan-pelan, tarik napas..
          Simpang di daftar bacaan..
          Tungguin notifikasi update..
          Siapa tau suka :)
          
          https://www.wattpad.com/story/234309515-ending-choice