ManbaulHikmah2

Assalamualaikum, Kak. Maaf, mengganggu waktu luangnya sebentar. Saya mau merekomendasikan karya saya kak, berjudul "Syahadat di Langit Seoul", barangkali kakak tertarik untuk membacanya. Terimakasih 
          
          Blurb:
          
          "ᵃᵏᵘ ᵐᵉⁿͨ'ⁿᵗᵃ'ᵐᵘ. ᵃᵖᵃᵏᵃʰ 'ⁿ' ᵗᵉʳᵈᵉⁿᵍᵃʳ ˢᵉᵖᵉʳᵗ' ˡᵉˡᵘͨºⁿ?" - ʰʸᵘⁿ ʲᵃᵉ.
          
          
          Di sela memecahkan misteri kematian Jiyeon kekasihnya, Hyun Jae dipertemukan dengan Muslimah Indonesia bernama Haura Anwar. 
          
          Hyun Jae terbawa pesona Haura, mencintai gadis ini. Namun, mereka berdua berbeda iman. 
          
          Lalu bagaimana ujung takdir membawa keduanya? 
          
          
          
          https://www.wattpad.com/story/250956649?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=story_info&wp_page=story_details_button&wp_uname=dianhauraa&wp_originator=%2BrH5X%2B2ps5KXzMwhz6kqb9ZN2q1HsPYmqkkzsEDWil66Vh4qo5c1wBk4p3EGebugsMEryaqbT5iN25GMWZNOKFBkO2IxO7Ym2AEgGKGqWJLH6JAxmfU%2F6jMq%2FXP1bHhh

Rafianjani13

Hello Kak, salam kenal. Bila berkenan, baca cerita 'Cat and Boy', yuk :)
          Blurb:
          Wisuda. 
          
          Kata yang menunjukkan sebuah pencapaian luar biasa bagi seluruh mahasiswa, karena mereka telah berhasil melalui lika-liku kehidupan kampus. Seharusnya momen tersebut menjadikan Aurum Andascara, mahasiswi berwajah cantik dan ber-ipk tinggi bahagia, akan tetapi ini sebaliknya, penuh kemuraman, kesedihan, serta tangan yang bermandikan darah. Walaupun begitu, ia kepalkan erat-erat, obsidiannya memandang lekat pemandangan danau yang tak jauh dari hadapannya.
          
          "Maaf ... maafkan aku ..." katanya dengan gemetar. Tak ada orang yang menyahut, selain suara klakson dari lalu lalang kendaraan yang melintas. Semilir angin membelai halus rambut pirang yang acak-acakan. Bukan hanya itu, sang bayu tersebut menjadikan dirinya semakin sesak, malam yang sunyi, rembulan juga malu-malu untuk melihat sosok yang tengah mengalami depresi berat. 
          
          "Maaf ...." 
          
          Setelah itu, Aurum menaiki pembatas jembatan, lalu terjun bebas ke bawah sana, danau yang deras akan air jernihnya.
          
          ♦♦♦     
          Jangan lupa tinggalkan jejak ya, terima kasih♥  
          
          Https://www.wattpad.com/story/173217135