CococoGold

Halo kakak aku ada cerita bagus ni.
          Bagi yang suka badboy misteri boleh mampir ni link-nya 
          https://www.wattpad.com/story/262044456?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=story_info&wp_page=story_details_button&wp_uname=CococoGold&wp_originator=2jKOBUFZ9qKdXMp4hJ4pHwG4wedgqucVgmvNQCw1wuQHauWNmqlNidf06AG0ui2Lyqr0gFYEWSyl1kIbb7UBlWpN02wQ%2BN6MkcOVGbs0riFam9tSyaXVi7%2B7zeJhAiOW 
          
          Kalau udh mampir jangan lupa comen sama vote karna itu berarti bagi aku.
          Terimakasih salam kenal COCO.
          

starla_aura

Brakkk.... 
          
          Danil menggertak Jingga seraya memukul meja yang ada dihadapannya.
          
          "Lo bodoh atau gimana sih? Masa gini aja gak tau"
          
          "bisa gak sih gak usah ngatain gue bodoh gitu"
          
          "gimana gue gak ngatain lo bodoh kalau soal gini aja gak ngerti. Lo bisanya cuman pamer wajah depan kamera. Udah berasa cantik banget yahh lo." ucap Danil kemudian pergi meninggalkan Jingga yang sudah emosi dibuatnya
          
          "ihhhhhssss dasar cowok brengsek. Gue sumpahin lo suka sama gue"
          
          Ling dibawah yah gaess.... 
          https://my.w.tt/IbZP4XBBAcb
          
          
          HAI-HAII SEMUANYA, INI KARYA AKU YANG PERTAMA, DAN MUNGKIN MASIH BANYAK TYPO-TYPO YANG ADA, JADI MOHON DIMAKLUMIN YAH. INI AKU NULIS KARENA LAGI GABUT 
          
          JANGAN LUPA VOTE DAN KOMENT YAH,  SEMAKIN BANYAK KALIAN NGEDUKUNG  RAJIN AKU NGUPDATE.  HEHE >_<

rendramh77

Hallo, ini Biya. Khaliluna Anbiya. 
          Gadis lapuk di awal 30-an tahun yang masih enggan melepas masa lajangnya.
          
          Siapa peduli kalau orang-orang menyebutnya perawan tua? Mereka bahkan tak segan-segan menjadikan Biya sebagai pusat bisik-bisik dan perhatian.
          
          Tapi bagi Biya semua itu nggak penting. Toh gadis yang sudah menginjak umur kepala tiga itu selalu berprinsip "Selagi gue bahagia, persetan sama omongan orang."
          
          Begitulah sekiranya keyakinan teguh yang selalu Biya pegang. Lagipula nggak ada yang salah dari hidupnya. Lajang itu bukan AIB. Lajang jaman sekarang itu trendi. Right?
          
          Tapi kehidupan Biya yang terbilang aman dan bebas hambatan itu seketika jungkir balik saat Om Bagas memintanya mengisi posisi sekretaris menejer baru yang sekarang tengah kosong.
          
          "Aargh! JINGGA SIALAN!"
          
          .
          
          Askara Jingga. Bujang. 27 tahun. Songong, sombong, minus etika - dan anggap saja bisu. Tipikal bos-bos rese yang hobi menyiksa bawahan. Selalu sengit tiap kali menatap keberadaan Biya.
          
          Bagi lelaki blesteran Korea dan setengah surga itu, sosok Biya sudah seperti sumber dari segala macam masalah dan kesialan.
          
          "Kalau kamu manusia yang punya etika, kamu pasti tau namanya hukum timbal balik."
          
          Sial! Apalagi yang bisa Biya lakukan untuk mengembalikan hidupnya ke posisi semula - terbebas dari segala keruwetan ini? Kalau sepanjang hari dia harus berurusan dengan makhluk minus etika seperti Askara Jingga?
          
          Dibaca dulu gess..
          Pelan-pelan, tarik napas..
          Simpang di daftar bacaan..
          Tungguin notifikasi update..
          Siapa tau suka :)
          
          https://www.wattpad.com/story/234309515-ending-choice