Terima kasih, penulis Amerta,
atas kisah yang kau anyam dengan benang-benang rasa dan langit kata.
Hari ini aku kembali menyelami ceritamu,
dan entah mengapa, rasanya jauh lebih dalam dari sebelumnya.
Seperti hujan yang jatuh pelan di hati yang sedang rindu,
aku tenggelam lagi dalam dunia Jaehyun dan Jisoo.
Aku pernah membaca Amerta di masa lalu,
di akun yang kini hanya tinggal kenangan,
namun hari ini, kisah itu kembali hidup,
menyentuh ruang-ruang sunyi yang tak pernah benar-benar hilang.
Rindu ini tak sederhana.
Rindu pada dua jiwa yang kau lukis dengan begitu indah,
yang mungkin tak bisa bersatu di semesta ini,
tapi aku percaya, di semesta lain,
mereka saling menggenggam,
tanpa jeda, tanpa akhir.
Terima kasih telah menulis cerita seindah ini.
Terima kasih telah memberi ruang bagi hati untuk merasa,
bagi imajinasi untuk terbang,
dan bagi rindu untuk menemukan rumahnya.
Apresiasi setinggi langit untukmu,
yang telah menciptakan Amerta—
sebuah semesta kecil yang tak akan pernah benar-benar pergi dari hati pembacanya.