Rainey_M

Halo, kalau seneng cerita romance dibalut nuansa musik dan band rock 80’s dan 90’s semoga kalian suka sama bukuku, DANGER DUNGEON : THE S3X SYMBOL baru saja update. Semoga kalian berkenan meninggalkan jejak di ceritaku kali ini. This is JIKOOK dengan nama buatanku sendiri, https://www.wattpad.com/story/234651306-danger-dungeon-the-s3x-symbol
          
          Chapter 1 - Menjadi Groupie
          
          "Hai. Aku tidak bisa berhenti memikirkanmu..." Jo mengendap-endap ke arahnya, dorongan dalam dirinya begitu kuat.
          
          Memiliki tubuh mungil, Jemima sedikit mendongak untuk menatapnya. Dia tidak bodoh. Dia tahu apa maksudnya, apa yang diinginkan Jonathan Arthur. 
          
          "Ada lagi yang ingin kau sampaikan?" tanya Jemima, menarik sudut bibirnya membentuk senyuman.
          
          Jonathan Arthur mengangguk. "Aku bersyukur bisa menemukanmu malam ini." 
          
          "Menemukanku?"
          
          "Apa lagi yang bisa kaulakukan selain menyanyi dan bermain gitar?" Jo malah melemparkan pertanyaan lain, kali ini sedikit ambigu.
          
          "Entah, membuatmu sulit melupakanku, mungkin?"
          
          # Pemeran cowoknya gak asing buat kalian: Jungkook BTS, Bible dari KinnPorsche, Dew Jirawat dari F4 Thailand, Win Metawin, dan Cowok manis yang wajahnya agak mirip Jeff Satur

Alwayshappy555

Hello Kak, salam kenal. Izinkan aku untuk merekomendasikan cerita seru ya ...
          
          Wisuda. 
          
          Kata yang menunjukkan sebuah pencapaian luar biasa bagi seluruh mahasiswa, karena mereka telah berhasil melalui lika-liku kehidupan kampus. Seharusnya momen tersebut menjadikan Aurum Andascara, mahasiswi berwajah cantik dan ber-ipk tinggi bahagia, akan tetapi ini sebaliknya, penuh kemuraman, kesedihan, serta tangan yang bermandikan darah. Walaupun begitu, ia kepalkan erat-erat, obsidionnya memandang lekat pemandangan sungai yang tak jauh dari hadapannya.
          
          "Maaf ... maafkan aku ..." katanya dengan gemetar. Tak ada orang yang menyahut, selain suara klakson dari lalu lalang kendaraan yang melintas. Semilir angin membelai halus rambut pirang yang acak-acakan. Bukan hanya itu, sang bayu tersebut menjadikan dirinya semakin sesak, malam yang sunyi, rembulan juga malu-malu untuk melihat sosok yang tengah mengalami depresi berat. 
          
          "Maaf ...." 
          
          Setelah itu, Aurum menaiki pembatas jalan, lalu terjun bebas ke bawah sana, sungai yang deras akan air jernihnya.
          
          Bug ...
          
          Aurum tenggelam dengan perlahan, ia sengaja membiarkan hidungnya dipenuhi air agar tak mampu lagi untuk bernapas. 
          
          "Selamat tinggal Zinc," batin Aurum sebelum menutupkan mata rapat-rapat.
          
          ⚛⚛⚛
          
           Https://www.wattpad.com/story/173217135
          
          Ada juga cerita yang baru dipublish, yuk kepoin :D 
          https://my.w.tt/96laVWhO24
          Feedback? Kuy