"Nephilim," jawabnya singkat. "Kaum campuran dewa kuno dan manusia. Tapi mereka tak seharusnya berada di dunia ini. Di dunia ini, eksistensi mereka cukup sebagai mitos."
"Mitos?" tanya Arizon, masih sedikit tersengal. Hanya saja, sekarang ia sudah bisa bernapas sedikit lebih baik.
"Kenapa mereka bisa sampai ke sini, kalau begitu? Apa tujuan mereka?"
Celeste mengesampingkan rambutnya dan menarik kerah blouse-nya, memperlihatkan sebuah tanda di bahu dekat lehernya. "Saya Fiodra Alexa Celeste Leicester, salah satu Pahlawan Tujuh Takdir," katanya memperkenalkan diri. "Tunjukkan tanda kalian."
I just published "Takdir 10 : Bertemu Mala (4)" of my story "Destino". https://my.w.tt/h4l2KXL5bab