Harukaelq
Halo Authornim, bisakah cerita-ceritamu di publish kembali??
@greanthea
0
Works
0
Reading Lists
1.4K
Followers
Hai. Kalian masih ingat padaku? Maafkan aku yg suka timbul tenggelam hehehe. Btw aku publish chibi series lagi. Dan ada 1 chapter baru di dalamnya. https://www.wattpad.com/1075501263?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=share_published&wp_page=create_on_publish&wp_uname=greanthea&wp_originator=GOXPvb%2FhrjIk63UBnGkiRpeg1aowPFoFIJI2ZgGw8T6DXehvNdRLvPRbioBT4Hxd27vKsHD0avFq0C6cGy3BUiVUtCrljshzAqmqTA%2B7Xi%2BNP%2FpZlX0znJ4erlKPOXan Selamat membaca
@ greanthea jgn ngilang² lagi napa kakak cerita haehyuk makin kesini makin jarang padahal kapal ku belum karam huks syedih
Halo Authornim, bisakah cerita-ceritamu di publish kembali??
Hai. Kalian masih ingat padaku? Maafkan aku yg suka timbul tenggelam hehehe. Btw aku publish chibi series lagi. Dan ada 1 chapter baru di dalamnya. https://www.wattpad.com/1075501263?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=share_published&wp_page=create_on_publish&wp_uname=greanthea&wp_originator=GOXPvb%2FhrjIk63UBnGkiRpeg1aowPFoFIJI2ZgGw8T6DXehvNdRLvPRbioBT4Hxd27vKsHD0avFq0C6cGy3BUiVUtCrljshzAqmqTA%2B7Xi%2BNP%2FpZlX0znJ4erlKPOXan Selamat membaca
@ greanthea jgn ngilang² lagi napa kakak cerita haehyuk makin kesini makin jarang padahal kapal ku belum karam huks syedih
Kak kenapa ffnya hilang semua... Sudah bnyk kali aku mampir mahu baca ulang... Kapan di publish lagi kak
Mau baca ulang cerita, ko pada ga ada yaa?
Helo epribadih
@ myeolchi0486 aku juga baik Alhamdulillah. Ceritaku emang aku unpub dulu. Eh aku ada drabble di wall. Coba cek di wall ada dikit aja sih. Gak ada notif ya?
@greanthea baik kak author sndiri gmn apa kbar? iya kak knp smuanya di unpub kan klo lg gak ada kerjaan nyempetin bca ff?
"Hyung. Jika waktu itu aku tidak lahir, pasti kasih sayang ayah dan bunda hanya untuk hyung." Jeno menatap wajah adiknya. Wajah manis adiknya sedang tersenyum padanya. Meski dalam keadaan sakit, Jisung selalu saja tersenyum. Jika Jeno yang ada di posisi Jisung, Jeno yakin tidak akan bisa seperti Jisung. Jisung memiliki hati yang kuat. "Kenapa bicara seperti itu? Meski Jisung lahir, ayah dan bunda tetap menyayangi hyung. Dan Hyung juga sayang padamu." ucap Jeno mantap. "Tapi kan baru beberapa hari. Selama ini hyung tidak suka sama Jisung." Jeno membisu. Perkataan Jisung memang benar. Bukannya membenci, hanya saja Jeno terbawa perasaan karena orang tuanya selalu mendahulukan Jisung dalam segala hal. "Hyung. Kalau aku tidak sakit, apa Hyung akan tetap sayang padaku?" "Tentu saja. Kau adikku, Lee Jisung. Berbaringlah, aku akan menemanimu tidur. Nanti sore ayah yang akan menemani disini. Hyung ada tugas sekolah dan harus selesai malam ini." Jisung mengangguk. Pelan-pelan ia menidurkan dirinya. Lututnya masih sakit dan itu membuat Jisung tidak leluasa bergerak.
"Dokter bilang, aku harus berhenti bermain bola, hyung. Kakiku bisa patah jika memaksa main bola. Maaf aku tidak bisa menjadi teman bermain hyung lagi." Jeno membuang napas kasar. Ia benci berada satu ruangan bersama Jisung. Jeno terlalu sentimentil. Sejak tadi Jeno menahan sesak di dadanya karena semua pernyataan Jisung. Jeno ingin berteriak menyuruh Jisung berhenti tapi ia sadar, Jeno hanya ingin meluapkan kesedihan karena kaki kirinya yang tidak sengaja ia ciderai saat bermain bola. "Hyung. Jika aku tidak ada, apa hyung akan sedih? Tapi sepertinya hyung akan bahagia karena tidak akan berbagi kasih sayang ayah dan budna lagi. Jika aku tidak terlahir pasti--" "BERHENTI BERBICARA LEE JISUNG! KAU MEMBUATKU SAKIT KEPALA!" Jeno berteriak dengan air mata yang meleleh di pipinya. Ia tidak tahu apa yang membuatnya menangis tapi dadanya sangat sesak mendengat setiap kalimat Jisung. Jeno merasa sangat berdosa karena pernah membenci Jisung. Jeno bahkan pernah mendoakan Jisung untuk segera mati. Jeno adalah kakak yang buruk untuk Jisung. "Maaf hyung." Jeno tidak tahan lagi. Ia pekuk tubuh kurus Jisung sekuat yang ia bisa. Jeno hanya ingin menebus kesalahannya selama ini. Jeno tidak akan pernah siap kehilangan adik satu-satunya. Jeno tidak siap jika Jisung benar-benar akan meninggalkannya. "Maafkan Hyung, Jisungie. Maaf!" . . E.N.D Ini apaan pemirsah? Aku tetiba ngetik adegan di otak. Astagaaaah maafkan aku yg spam cuitan gak mutu ini
https://my.w.tt/iENgarjxcab Dalam rangka ultah Donghae aku publish ini. Kalo yg ingim baca, silahkan. Karena gak lama bakal aku draft lagi. Gitu aja sih, selamat baca
hmm kalo boleh tanya, kok ceritanya di hapus smua knp ya authornim? sedih pas mau baca kok gaada smua :(
Setelah ngumpulin mood dan tekad akhirnya bisa juga nulis ini https://my.w.tt/S44lZbhY69
Kak. Reupload salf. Rindu banget sama icung dan kaka jeno
Both you and this user will be prevented from:
Note:
You will still be able to view each other's stories.
Select Reason:
Duration: 2 days
Reason: