raelianamira

Halo, kak. Mampir yuk ke terjemahan aku.
          
          Judul: The Villain Has Something to Say
          [Bab 153-selesai]
          
          Dekripsi:
          
          Sebagai kepala murid dari sekte nomor satu di dunia, Luo Jianqing memiliki reputasi yang cemerlang. Dia adalah saudara senior yang paling dihormati oleh saudara dan saudari juniornya. Dia juga adalah murid terakhir dari pembudidaya nomor satu di dunia. Luo Jianqing sangat menghormati ajaran gurunya, tidak pernah melewati batasnya bahkan walau hanya setengah langkah.
          
          Setelah itu … dia ditikam dengan pedang sampai mati oleh sang karakter utama. Pedang itu adalah milik gurunya sendiri.
          
          Luo Jianqing: “…”
          
          Surga ingin aku mati, namun aku menolaknya! Lihatlah, apakah kehendak langit yang lebih menakutkan, atau kehendak pedangku yang lebih keras kepala!
          
          Wu Yin: “Jianqing, aku punya sesuatu untuk dikatakan kepadamu.”
          
          Luo Jianqing: “Guru, aku juga memiliki sesuatu untuk dikatakan kepadamu.”
          
          Wu Yin: “… kau bicara lebih dahulu?”
          
          Luo Jianqing: “Kau bicaralah dulu.”
          
          Wu Yin: “Aku menyukaimu.” / Luo Jianqing: “Aku  ingin menjadi yang di atas.”
          
          Wu Yin: “…”
          
          Dijamin rapi dan nyaman untuk dibaca karena bukan mtl. Ceritanya bagus banget, nyesel kalau gak baca. Aku tunggu kritik dan saran ya. Terima kasih (^_^)
          
          https://www.wattpad.com/story/234698081-the-villain-has-something-to-say 

Fiverin_

MY BELOVED ARYA (YAOI)
          https://my.w.tt/f6w0B5BTUT
          
          Keduanya bertolak belakang. Yang satu tinggi, yang satu pendek. Yang satu jago olahraga, yang satu tidak jago olahraga. Yang satu Playboy, yang satu keseringan jadi korban PHP. Yang satu cool, yang satu tengil. Yang satu tampan, yang satu cantik. Yang satu pencinta sosial, yang satu pencinta sains. Yang satu pemaksa, yang satu penurut. Yang satu MPK yang satu OSIS.
          
          Arya dan Egi adalah gambaran dari perbedaan itu. Dua kutub yang saling berlawanan, tinggal di satu ruangan kelas yang sama. 
          
          Berawal dari bola basket yang melayang kekepala yang lebih mungil, hingga menyisakan pertengkaran berujung perasaan.
          
          Lantas, bagaimana selanjutnya?