hilmahasanah

Haii.. 
          	Lama Hiatus nih 
          	
          	Alhamdulillah, hari ini update cerita baru. Udah selesai sih. Tinggal publish publish aja. Insyaallah tiap hari ya 
          	
          	Yuk langsung baca ceritanya https://my.w.tt/adPueJntS8

izkaa_pretty

Assalamu'alaikum,  masih ingat aku ga hilma?

hilmahasanah

@ RiskaNurlaela6  aku baik teh, Alhamdulillah. Tteh apa kabar? Aku sekarang di Subang
• Reply

izkaa_pretty

@ hilmahasanah  iyaa,  alhamdulillah masih inget,  gimna kabarnya?  masih mondok didepok?
• Reply

hilmahasanah

@ RiskaNurlaela6  wa'alaikumussalam, teteh yang pernah lomba bareng bukan ya?
• Reply

nifiacharoline

Izin promosi kak!
          
          "Jika kau menginginkan pernikahan dibatalkan jangan dengan cara membawa wanita lain. Itu menjijikan! Setidaknya kau harusnya bersyukur memiliki wanita sepertiku yang beruntung dengan segala hal! Tapi—"
          
          "Kau salah paham! Ini tidak seperti yang kau pikirkan. Mereka terlalu pintar merekayasa. Kau pasti tahu bahwa ini hanya masalah sudut pengambilan gambar yang sengaja diambil seolah-olah aku ini adalah pria cabul dan mesum." Masen melangkahkan dirinya agar semakin rapat dengan Shifia. Kemudian ia cengkram bahu yang hanya terlilit tali setipis spaghetti.
          
          "Jangan merasa dirimu memiliki derajat paling tinggi hanya karena kau lebih tua dariku. Aku menghargaimu sebagai wanita saat ini. Jika tidak, sudah kupukul kau sejak tadi masuk karena sudah menatapku dengan pandangan yang mengintimidasi." Masen hempaskan tubuh wanita itu ke samping tembok. tidak kencang tapi Shifia sedang tidak dalam keadaan seimbang.
          
          "Wanita yang kamu anggap adalah mainanku itu salah besar! Justru ia adalah wanita yang sungguh aku cintai."
          
          Tiba tiba terdengar suara tepuk tangan yang menghentikan perdebatan sengit calon suami istri itu.
          
          'Kau lagi!'
          
          baca selengkapnya di, 
          https://www.wattpad.com/story/303484768

iqbaaleramdhan

Haii kak, mampir ke lapak author yuk. 
          Judulnya Kali Kedua 
          
          “ra..” satu kata yg di ucapkan oleh adam yg berhasil membuat ara iba, dengan nada bergetar adam mengucapkannya.
          
           Ara yg merasa adam sangat2 rapuh  untuk sekarang ini, langsung membawa adam dalam pelukannya. Adam menyandar kan kepalanya di bahu ara, ara mengusap punggung adam yg bergetar. Ya adam menangis untuk sekarang, biarkan adam menjadi menumpahkan seluruh isi hatinya yg ia pendam selama ini. Seseorang yg terlihat tergar di luar, namun hancur di dalam. Yg di butuhkan adam sekarang ini hanyalah kehadiran seseorang untuk menenangkannya.
          
          Setelah 10 menit mereka berpelukan, akhirnya adam melepaskan pelukan ara. mata adam memerah akibat dia menangis, ara merasa iba melihat adam berantakan seperti ini. Ara meninggalkan adam masuk ke kamar, dan mengambil  gelas yg berisi air putuih. Ia berikan kepada adam agar sedikit tenang.
          
          
          “maaf aku cengeng ya, sampe kaya gitu tadi” adam membuka pembicaraan, dan ara tersenyum menanggapi ucapan adam.
          
          
          “engga kak, kak adam ngga  cengeng. Kak adam juga manusia jadi wajar aja kan kalo kak adam nangis, ada masalah. Di dunia ini ngga ada satu pun manusia yg ngga nangis yg ngga punya masalah kak. Jadi kak adam jangan berpikiran kalo kak adam manusia paling rapuh. Kak adam mau cerita sama aku, mungkin dengan bercerita beban hati kak adam bisa berkurang.” Bujuk ara lagi. Adam diam sejenak, entah apa yg adam pikirkan untuk sekarang ini. Ia juga tidak tahu. Sampai akhrinya ia buka suara.
          
          Penasaran ngga nih? Langsung cek sini kuy 
          
          https://my.w.tt/qDe27cRuO6
          
          Cus buruan cek, jangan lupa votement juga. 
          Terima kasih sebelumnya, and see u