hopelesspandora

Putrajaya dari ranah penguasa Timur.
          	Yang digadang-gadang sebagai pedang pelindung.
          	Padahal dibalik perisailah seharusnya rakyat berlindung. 
          	Cucu sang Aæsmör, seru lantang semua.
          	Puji-pujian berkumandang, hingga langit mendengar.
          	Namun mereka lupa akan suatu hal.
          	Bara api yang semula padam,
          	Sesungguhnya tak mati direnggut kalam.
          	

hopelesspandora

Putrajaya dari ranah penguasa Timur.
          Yang digadang-gadang sebagai pedang pelindung.
          Padahal dibalik perisailah seharusnya rakyat berlindung. 
          Cucu sang Aæsmör, seru lantang semua.
          Puji-pujian berkumandang, hingga langit mendengar.
          Namun mereka lupa akan suatu hal.
          Bara api yang semula padam,
          Sesungguhnya tak mati direnggut kalam.