Goresan tinta pada pucuk kalam
tak pernah cukup untuk mengisahkan
hari-hari yang berjalan melambat
Lorong-lorong bandara menjadi saksi
Kala tawa dan airmata kita saling bertaut
Ribuan mil kita terpaut
Jutaan langkah kita berkelut
Pagi mu jadi malam ku
Senja mu ada di ufuk ku
Teruntuk nona diujung sana
Cepatlah pulang
Goresan tinta pada pucuk kalam
tak pernah cukup untuk mengisahkan
hari-hari yang berjalan melambat
Lorong-lorong bandara menjadi saksi
Kala tawa dan airmata kita saling bertaut
Ribuan mil kita terpaut
Jutaan langkah kita berkelut
Pagi mu jadi malam ku
Senja mu ada di ufuk ku
Teruntuk nona diujung sana
Cepatlah pulang
Ignore User
Both you and this user will be prevented from:
Messaging each other
Commenting on each other's stories
Dedicating stories to each other
Following and tagging each other
Note: You will still be able to view each other's stories.